Kembangkan Bisnis Non Jasa Air, PJT I Diganjar Penghargaan Transformasi Organisasi

SURYAMALANG.COM |MALANG - Upaya Perusahaan Umum Jasa Tirta I untuk mendongkrak bisnis di segmen non jasa air diganjar penghargaan oleh Kementerian BUMN. PJT I berhasil membawa pulang penghargaan ke Kota Malang dalam hal transformasi organisasi. Penghargaan tersebut diterima saat penyelenggaraan Anugerah BUMN 2023 di Jakarta.

Penyerahan penghargaan diberikan secara langsung oleh chairman BTrack Academy, Agus Nurudin. Anugerah BUMN tahun ke-12 kali ini mengangkat tema “Akselerasi Transformasi Digital, Inovasi, Dan Recovery Bisnis BUMN” dan diikuti oleh 104 perusahaan BUMN dan anak BUMN. 

Plt. Direktur Utama PJT I, Milfan Rantawi menerima langsung penghargaan tersebut. Milfan menjelaskan bahwa transformasi organisasi menjadi menjadi salah satu poin penting perusahaan dalam beradaptasi merespon berbagai disrupsi. 

"Pada 2022, kami telah melakukan perubahan struktur organisasi, perusahaan telah menambahkan beberapa unit khusus untuk menangani inovasi bisnis dan portofolio," ucap Milfan. 

Ia menyampaikan adanya penambahan divisi tersebut untuk mengakselerasi beberapa potensi pengembangan bisnis yang telah siap dioperasikan. 

"Sesuai penugasan pemerintah, kami diamanahkan untuk melakukan pengusahaan di bidang jasa air dan ini sudah berjalan cukup baik selama 33 tahun usia PJT I mengabdi. Namun untuk dapat melakukan scaling up, kami tidak bisa hanya bergantung pada bisnis captive market ini. Perlu ada upaya inovasi dan terobosan untuk kami dapat terus bertumbuh," jelas Milfan. 

Pengembangan bisnis di bidang non jasa air ini adalah tantangan sekaligus peluang bagi PJT I untuk dapat berkembang. Ia menyatakan, pengembangan bisnis ini berupa perluasan bisnis eksisting yang telah beroperasi, seperti bisnis SPAM, pariwisata maupun laboratorium lingkungan. 

Hal lainnya adalah inovasi bisnis baru yang belum dikelola perusahaan, seperti PLTS terapung, carbon trading, pengaplikasian Smart Water Management dan beragam bisnis dari sektor non SDA lainnya.

"Saat ini perubahan proses bisnis berputar cepat. Adanya digitalisasi membawa banyak perubahan. Kami harus lebih adaptif dan serius dalam mengembangkan bisnis, agar PJT I ini tidak hanya menjadi perusahaan legendaris di masanya, namun dapat terus melaju di tengah pesatnya kompetisi bisnis ke depan," ujarnya. 

Dengan adanya perubahan organisasi, prospek bisnis non jasa air PJT I lebih terlihat progresnya.Menurutnya, PJT I telah memperoleh beberapa rekanan maupun calon mitra yang siap bersinergi mengembangkan sejumlah bisnis baru.

"Penghargaan ini menjadi pemacu bagi Kami agar dapat lebih berinovasi dan terus mengakselerasi pertumbuhan perusahaan. Ke depan tentunya tidaklah semakin mudah, tantangan yang akan kami hadapi akan lebih besar," tegasnya.

Meskipun demikian, Milfan meyakini bahwa dengan mengoptimalkan talenta perusahaan, teknologi informasi, dan menjalin sinergisitas dengan berbagai pihak maka perusahaan yang dipimpinnya akan dapat terus ada. (Benni Indo)