Berita Pasuruan Hari Ini

5 Gadis di Bawah Umur dari Tasikmalaya Disekap di Wisma Flamboyan Tretes, Dijual ke Hidung Belang

5 Gadis di Bawah Umur Asal Tasikmalaya Disekap di Wisma Flamboyan Tretes, Dipaksa Layani Pelanggan

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Eko Darmoko
TRIBUN JATENG/MUH RADLIS
Ilustrasi gadis di bawah umur 

SURYAMALANG.COM - Lima gadis di bawah umur asal Jawa Barat diamankan Satreskrim Polres Pasuruan dalam penggerebekan Wisma Flamboyan yang dilakukan Polsek Prigen.

Wisma Flamboyan di kawasan Tretes, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan itu diduga menjadi sarang prostitusi yang menyediakan anak di bawah umur untuk memuaskan nafsu berahi pria hidung belang.

Kelima gadis asal Tasikmalaya (semula ditulis Pangandaran) itu adalah BM (14), MT (16), IC (18), LN (17), dan DY (15).

Kelimanya merupakan gadis-gadis asal Jawa Barat yang menjadi korban perdagangan anak oleh oknum di wilayah Prigen.

Baca juga: Gadis-gadis Belia dari Pangandaran Dijual untuk Layani Pelanggan di Wisma Flamboyan Tretes Pasuruan

Anak-anak yang seharusnya masih duduk di bangku sekolah ini dijual oleh mucikari ke para pria hidung belang yang berkunjung ke wisata Prigen.

Informasi yang didapatkan SURYAMALANG.COM, untuk melayani tamu, anak-anak ini dijual dengan harga yang mencapai jutaan.

Mereka dijual dengan harga sampai Rp 1,3 juta setiap melayani tamu.

"Ini masih kami kembangkan. Karena memang soal tarif itu berbeda antara korban yang satu dengan korban yang lain."

"Nanti perlu dikembangkan lagi," kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Pasuruan Ipda Anton Hari Wibawa.

Menurut Anton, sapaan akrabnya, dari keterangan awal, para korban hanya diberi 40 persen dari harga jual mereka.

Sisanya dikuasai mucikari dan makelar yang mencarikan pelanggan atau tamu.

"Itu pun, beberapa kali transaksi para korban tidak diberi sama mucikari."

"Hingga akhirnya, korban ini berusaha melarikan diri sekali pun tertangkap lagi sama kelompoknya mucikari ini," sambungnya.

Ia menyebut, penyidik memang juga mendengar bahwa korban ini sempat disekap di salah satu ruang yang ada di wisma itu.

Namun, belum ada keterangan saksi yang menguatkan informasi penyekapan.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved