Berita Surabaya Hari Ini

Komplotan Bandit Bisa Curi 3 Motor di 3 Lokasi dalam Satu Malam

Maling motort ditangkap dari beberapa kabupaten dan kota di Jatim. Mulai dari Mojokerto, Jombang, dan Pasuruan. 

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yuli A
luhur pambudi
Delapan tersangka pencurian motor yang meresahkan masyarakat Jatim, berhasil ditangkap Tim Jatanras Polda Jatim. 


Kanit II Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim Kompol Teddy Tridani mengungkapkan, kedua tersangka ditangkap dalam pelariannya di lokasi berbeda.


Tersangka Yogi ditangkap saat bersembunyi di kediaman kerabatnya di Magetan. 


Sedangkan, Anshori ditangkap petugas, saat berada di rumahnya, kawasan Sawahan, Surabaya.


"Si Yogi residivis kasus penadahan barang curian motor. Tersangka Anshori, baru satu kali ditahan," ujar Teddy. 


Kedua tersangka, beraksi mencuri motor Honda Beat milik Risca Hardiyan di Jalan Simo Gunung Kramat Timur No.40, sekitar pukul 03.30 WIB, pada Rabu (8/3/2023). 


Kemudian, mereka beraksi kembali, mencuri motor di kosan kawasan Jalan Simo Gunung Barat Tol II, Sukomanunggal pukul 04.30 WIB. 


Tak cuma itu, lanjut Teddy, ternyata terungkap kedua tersangka itu, juga sempat mencuri motor milik warga Sawahan, Surabaya, pada akhir Februari 2023.


"Ketiga di kawasan Lontar (Jalan Lontar Gang Sapta). Pada 2 hari sebelumnya mencuri motor di Lakarsantri. Oleh pelaku motor dijual di Bangkalan. Kita masih upaya untuk mengejar 480 (penadah)," pungkasnya. 


Diberitakan sebelumnya, dua orang bandit yang telah ditangkap Tim Jatanras Polda Jatim itu ternyata sempat beraksi di tiga lokasi dari dua kecamatan berbeda dalam satu malam. 


Aksi pertama. Kedua pelaku terekam CCTV mencuri motor di permukiman padat kawasan Jalan Simo Gunung, Sawahan, Surabaya, sekitar pukul 03.00 WIB, Rabu (8/3/2023). 


Akibatnya, motor Honda Beat warna hitam bernopol L-4551-MK milik warga setempat, Risca H. 


Berdasarkan rekaman kamera CCTV berdurasi 43 detik itu, kedua pelaku datang ke lokasi berboncengan sepeda motor tanpa plat nomor.


Keduanya kemudian masuk gang sempit yang dipenuhi motor warga. Lalu membagi tugas. 


Seorang pelaku yang berperan eksekutor lalu menghampiri motor korban. Sedangkan, pelaku lainnya bertugas mengawasi sekitar area lokasi. 


Pelaku yang bertugas memantau lokasi memakai kemeja abu-abu putih motif kotak-kotak dan mengenakan helm putih.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved