5 Anak Buah Kapal Tenggelam di Karimunjawa Dievakuasi ke Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo

Ada lima ABK yang masih belum ditemukan atau hilang. Basarnas dan instansi terkait setempat hingga kini masih melakukan proses pencarian.

SURYAMALANG.COM, PROBOLINGGO - Sebanyak  lima anak buah kapal (ABK) yang selamat dalam insiden tenggelamnya KM LCT Cipta Harapan IX di perairan Karimunjawa, Jawa Tengah, dievakuasi ke Pelabuhan Tanjung Tembaga, Kota Probolinggo, Jumat (16/6/2023) siang.

Mereka diselamatkan oleh awak KM MV SINAR SEJATI II.

Aksi penyelamatan ini bermula ketika KM MV SINAR SEJATI II berlayar dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, menuju Pelabuhan Tanjung Tembaga, Kota Probolinggo.

Saat melintas di perairan Karimunjawa, para awak melihat ada sebuah kapal tenggelam.

Kapal yang diketahui KM LCT Cipta Harapan IX itu posisinya terbalik. Yang tampak hanya bagian lambung kapal saja.

Mengetahui hal tersebut, kru KM MV SINAR SEJATI II sepakat untuk melakukan pencarian di sekitaran kapal yang tenggelam.

Beberapa waktu kemudian, pencarian membuahkan hasil.

Mereka menemukan ABK KM LCT Cipta Harapan IX terombang-ambing menggunakan jaket pelampung di dalam sekoci rakit. Posisi ABK tak jauh dari titik tenggelamnya kapal itu, tepatnya di sisi kiri.

Tanpa pikir panjang, kru KM MV SINAR SEJATI II melakukan upaya penyelamatan.

Nahkoda mengendalikan kemudi agar kapal bisa mendekat ke ABK KM LCT Cipta Harapan IX.

Usai mendekat, satu-persatu ABK dievakuasi ke atas kapal. Ke lima ABK itu kondisinya begitu lemas.

Di sisi lain, detik-detik proses penyelamatan ini terekam kamera ponsel kru.

Kepala KSOP Kelas IV Probolinggo, Ferry Agus Satriyo mengatakan KM LCT Cipta Harapan IX mengangkut sejumlah alat berat.

Kapal yang berisi 11 awak itu berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Taliabu, Halmahera, pada Jumat (9/6/2023).