Berita Surabaya Hari Ini
Harga Kopi Naik, Produksi Kopi Belum Optimal
Produktivitas kopi milik Agus Suprapto naik signifikan pada tahun ini.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, BONDOWOSO - Produktivitas kopi milik Agus Suprapto naik signifikan pada tahun ini.
Agus termasuk petani yang mengikuti Program Makmur Kopi di Bondowoso sejak tahun 2022.
Melalui program ini, petani mendapat pendampingan, mulai dari budidaya, pengolahan, akses pembiayaan, sampai pemasaran.
Sebelum Agus mengikuti program ini, produktivitas kopi miliknya masih sekitar 1.400 kilogram (Kg) gelondong ceri kopi per hektare.
"Produktivitas ini meningkat signifikan pada tahun 2023, yaitu mencapai 1.950 Kg gelondong ceri kopi per hektare," kata Agus, Jumat (16/6).
Agus mengakui sebenarnya produktivitas ini belum optimal. Meskipun Agus telah melakukan pemupukan dan budidaya seperti yang dicontohkan, namun faktor cuaca sangat menentukan tingkat keberhasilan pertanian kopi.
"Pembungaan kemarin sangat bagus, namun tiba-tiba diserang hujan. Akhirnya, banyak bunga yang rontok dan produktivitas tidak terlalu optimal, meskipun naik dari tahun sebelumnya," jelasnya.
Peningkatan produktivitas petani kopi di kawasan Gunung Ijen ini juga diiringi dengan peningkatan harga jual. Petani bisa mendapat harga di atas Rp 16.000 per Kg gelondong ceri kopi pada pertengahan Juni.
Selain menjual dalam bentuk ceri, petani juga bisa mengolah buah ceri kopi ke Pabrik Kopi Kebun Blawan milik PT Perkebunan Nusantara XII (PTPN XII).
Pabrik ini memang didedikasikan oleh Tim PMO Kopi Nusantara wilayah Jatim untuk memberikan nilai tambah bagi petani di Kawasan Ijen.
"Programnya positif, ada peningkatan produktivitas dan harga," ujar Ibrahim, Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sukorejo Makmur.
JANGAN KAGET! Jadi Wali Kota/Bupati Butuh Modal 70 Miliar, Jadi Gubernur Butuh Modal 1,7 Triliun |
![]() |
---|
Universitas Ciputra Surabaya Kukuhkan Guru Besar Bidang Transformasi Keuangan Digital |
![]() |
---|
Rumah Sakit Baru Pemkot Surabaya RSUD Eka Candrarini Diresmikan, Layanan Unggulan Bagi Ibu dan Anak |
![]() |
---|
Pemprov Jatim Distribusikan PLTS ke Sekolah, Ajak Gunakan Green Energy |
![]() |
---|
Kesenjangan dan Lemahnya Inovasi Pendidikan Masih Jadi PR Besar di Jatim, Anggaran 2024 Justru Turun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.