Berita Surabaya Hari Ini
PT KDSI Target Penjualan Tahun 2023 Tumbuh 5 Persen
PT Kedawung Setia Industrial Tbk mentargetkan kinerja penjualan tumbuh 5 persen pada tahun 2023.
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - PT Kedawung Setia Industrial Tbk mentargetkan kinerja penjualan tumbuh 5 persen pada tahun 2023.
Target tersebut sama dengan capaian peningkatan penjualan tahun 2022 yang juga tumbuh 5 persen.
Pendapatan dari penjualan tahun 2021 sebesar Rp 2,24 triliun. Sedangkan pendapatan dari penjualan tahun 2022 naik menjadi Rp 2,35 triliun.
"Tahun 2022 lalu memang masih terdampak pandemi covid 19. Namun sudah mulai pulih sehingga penjualan kami meningkat. Kami berharap ekonomi tahun 2023 lebih membaik," kata Andi Subroto, Corporate Secretary PT Kedawung Setia Industrial Tbk kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (30/6).
Perseroan yang melantai di pasar bursa saham dengan kode KDSI tersebut mencatatkan laba bersih Rp 76,1 miliar sepanjang tahun 2022.
"Ini merupakan keberhasilan perseroan. Saat sejumlah industri terkena dampak covid-19, kami masih bisa tumbuh," jelas Andi.
Perolehan laba ini meningkat sekitar 10 persen dibandingkan tahun 2021.
KDSI optimistis laba tahun 2023 akan meningkat seiring dengan usaha perseroan untuk meningkatkan kinerja perseroan. "Terutama penetrasi pasar produk baru," ujar Andi.
Menurutnya, ada banyak tantangan pada tahun 2023, baik secara ekonomi maupun politik. Secara ekonomi, masih dibayangi dengan inflasi yang cukup tinggi.
"Tahun ini juga masuk tahun politik karena menjelang Pemilu," tambah Andi.
Perusahaan telah menyiapkan beberapa strategi untuk menghadapi tahun 2023 dan untuk mencapai target peningkatan penjualan 5 persen, yaitu dengan memperkuat penetrasi pasar.
Sejauh ini produk KDSI yang banyak terserap ke pasar adalah karton boks. Bahkan, karton boks berkontribusi sebesar 90 persen dari total penjualan.
"95 persen pangsa pasar kami adalah domestik. Tapi untuk produk peralatan rumah tangga, sebagian ekspor," beber Andi.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan 2022 menyetujui beberapa hal, di antaranya perusahaan membagikan Dividen Final Kepada Pemegang Saham Perseroan sebesar Rp 30,3 miliar sehingga per lembar saham mendapat Rp 75.
"Kami siapkan Rp 1 miliar sebagai dana cadangan, dan kami belum menetapkan penggunaan sisanya sebesar Rp 44,7 miliar," ungkap Andi.
JANGAN KAGET! Jadi Wali Kota/Bupati Butuh Modal 70 Miliar, Jadi Gubernur Butuh Modal 1,7 Triliun |
![]() |
---|
Universitas Ciputra Surabaya Kukuhkan Guru Besar Bidang Transformasi Keuangan Digital |
![]() |
---|
Rumah Sakit Baru Pemkot Surabaya RSUD Eka Candrarini Diresmikan, Layanan Unggulan Bagi Ibu dan Anak |
![]() |
---|
Pemprov Jatim Distribusikan PLTS ke Sekolah, Ajak Gunakan Green Energy |
![]() |
---|
Kesenjangan dan Lemahnya Inovasi Pendidikan Masih Jadi PR Besar di Jatim, Anggaran 2024 Justru Turun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.