Pasutri Korban Pohon Tumbang Masih Dirawat, Pemkot Batu Siap Tanggung Biaya Pengobatan

SURYAMALANG.COM, BATU - Dua dari empat korban pohon tumbang di Jalan Trunojoyo, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jumat (7/7/2023) lalu, saat ini masih dirawat di RS Hasta Brata Kota Batu.

Dua korban itu bernama Mokhamad Fatkhur Rokhman (23) alamat Tlekung Krajan RT 02 RW 06 Desa Tlekung Junrejo Kota Batu dan Diah Ajeng Anggraeni (23) merupakan suami istri yang saat peristiwa itu terjadi.

Keduanya mengalami luka di bagian wajah dan kepala akibat tertimpa pohon rapuh yang tumbang.

Selain keduanya, pohon juga menimpa dua orang yang sedang berboncengan bernama Bagus Damar Galih (22) alamat Jalan Peltu Sujono Sukun Kota Malang bersama Nurul Laila Istiqomah (23). Namun keduanya sudah diperbolehkan pulang.

"Secara umum kondisi keduanya stabil. Saat ini dalam tahap observasi. Untuk tindakan selanjutnya menununggu perkembangan hasil observasi dan advice dari spesialisnya," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, drg Kartika Trisulandari kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (9/7/2023).

Sementara itu, terkait perawatan para korban yang masih menjalani perawatan di rumah sakit, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengatakan, Pemkot Batu siap menanggung pengobatan korban termasuk anak korban yang masih bayi.

"Akan ditangani tim dokter dan Pemkot Batu dari Dinkes terus melakukan pemantauan. Pemkot siap menanggung apabila ada yang harus dibiayai termasuk dari BPJS Kesehatan."

"Kebetulan korban ini memiliki anak berusia 4 bulan yang dijaga oleh orangtua dan kami juga tetap memberikan pemantauan langsung. Anaknya kami berikan tambahan gizi dan ibunya berusaha kami tenangkan agar asi tetap bisa diberikan," tutur Aries Agung Paewai.

Selain itu Aries juga memberikan intruksi pada dinas terkait untuk melakukan pengecekan seluruh pohon yang ada di Kota Batu, khususnya yang rawan tumbang karena rapuh agar kejadian itu tak terulang.

"Kami sudah instruksikan untuk mengecek setiap pohon dari dinas teknis juga dengan Lurah dan Kades setempat agar tahu kondisi pohon di wilayah masing-masing," jelasnya.