Berita Surabaya Hari Ini

Maling Honda Beat Terekam CCTV, Hanya Butuh 5 Detik Beraksi di Jalan Karang Asem Surabaya

Akhirnya dicek CCTV ternyata dicuri, ya sekitar jam 14.45 WIB. Mereka mungkin butuh 5 detik, cepat sekali.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yuli A
cctv
Tangkapan layar video CCTV yang merekam aksi dua orang bandit mencuri motor Honda Beat operasional toko gudang barang online (Olshop) di Jalan Karang Asem 4 No 52, Ploso, Tambaksari, Surabaya, sekitar 14.30 WIB, Kamis (20/7/2022), yang viral di medsos, beberapa hari lalu. 

Akhirnya dicek CCTV ternyata dicuri, ya sekitar jam 14.45 WIB. Mereka mungkin butuh 5 detik, cepat sekali

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Kamera CCTV merekam pencuri motor Honda Beat operasional toko gudang barang online (Olshop) di Jalan Karang Asem 4 No 52, Ploso, Tambaksari, Surabaya, Kamis (20/7/2022) sekitar pukul 4.30 WIB, 

Berdasarkan video yang diterima TribunJatim.com, dua pelaku yang datang berboncengan motor Honda PCX warna merah itu beraksi secara berkomplot. 

Seorang pelaku berpakaian hoodie warna cokelat bercelana pendek, yang diperkirakan berusia remaja itu, bertindak sebagai eksekutor pencurian motor bernopol L-3885-DM. 


Terpantau, aksinya membobol lubang kunci kontak motor tersebut hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 detik. 


Sedangkan pelaku lainnya berjaket hitam bercelana panjang warna biru, yang diperkirakan berusia lebih tua dari si eksekutor, bertindak sebagai joki motor sarana aksi. 


Menurut karyawan toko Bayu Setiawan (25), dirinya baru menyadari motor operasional toko tersebut hilang, saat dirinya diminta melakukan pengiriman barang oleh bosnya. 


Motor yang biasa diparkiran di sisi kanan dinding area parkir atau halaman toko, ternyata amblas seperti ditelan bumi. 


Padahal, beberapa menit sebelumnya, motor tersebut baru saja dipakainya untuk bepergian membeli keperluan toko. 


Saat memeriksa rekaman CCTV. Ternyata motornya itu, dicuri oleh dua orang komplotan bandit, hanya berselang 15 menit, setelah dirinya memarkirkan motor tersebut terakhir kali dikendarai. 


"Saya baru sadar saat akan pergi disuruh bos. Saat dicari kok motor gak ada. Akhirnya dicek CCTV ternyata dicuri, ya sekitar jam 14.45 WIB. Mereka mungkin butuh 5 detik, cepat sekali," ujar karyawan yang telah bekerja selama 15 tahun di toko itu, saat ditemui TribunJatim.com di sela bekerja, Senin (24/7/2023). 


Akibat pencurian motor tersebut, pihak tokonya mengalami kerugian hingga kisaran Rp13 juta. Apesnya lagi, di dalam bagasi jok motor, terdapat STNK asli dari motor tersebut. 


Insiden pencurian tersebut, sudah dilaporkan ke markas kepolisian setempat. Ia berharap, para pelaku dapat segera ditangkap. Apalagi, kejadian pencurian kerap terjadi di permukiman sekitar tokonya. 


"Di kampung sini, cukup sering, ya sebulan lalu. Tapi enggak pernah ada informasi tentang penangkapan pelaku," pungkas warga asal Kenjeran itu. 


Sementara itu, karyawan toko lainnya, Nindi mengatakan, motor tersebut sebenarnya tidak dikunci setir, karena pada lubang kunci kontak motor bermasalah. 


"Kejadian awal saya juga gak tahu gimana.  Saya tahu nya posisi motor sudah tidak ada di parkiran toko. Motor tidak dapat dikunci setir, karena kotak kuncinya bermasalah," ujar warga Pacar Kembang, Tambaksari, Surabaya itu, saat dihubungi TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved