Teknologi RedDoorz untuk Tingkatkan Potensi Wisata dan Okupansi Hotel di Kota Batu

Lebih lanjut Adil Mubarak mengatakan RedDoorz sebagai perusahaan teknologi perhotelan di Asia Tenggara telah membantu 3.200 mitra hotel di 257 kota seluruh Indonesia. 

SURYAMALANG.COM, BATU - Untuk meningkatkan potensi wisata dan okupansi hotel di Jawa Timur khususnya Kota Batu, RedDoorz, perusahaan teknologi perhotelan terbesar di Asia Tenggara, menggelar Hotel Owner Gathering bersama Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq.

Selain itu juga dihadiri Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Kota Batu, Sujud Hariadi, serta mengundang 20 mitra hotel di SANS Hotel Queen Batu, Kamis (27/7/2023).

Dalam acara tersebut dibahas mengenai potensi pesona pariwisata Jawa Timur, khususnya Kota Batu dan peran RedDoorz sebagai mitra bisnis akomodasi serta korelasi antara pertumbuhan pariwisata dan industri perhotelan di Kota Batu.

Kota Batu dipilih menjadi tempat acara ini karena merupakan salah satu destinasi liburan favorit di Indonesia dan memiliki berbagai macam pesona wisata, mulai dari wisata kota, sejarah, kuliner, edukasi hingga wisata buatan.

Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Kota Batu, jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Batu mencapai 7,4 juta wisatawan pada 2022, lebih tinggi dibanding target yang ditetapkan sebanyak 5 juta kunjungan wisatawan.

“Kota Batu memiliki potensi pesona wisata yang dapat menarik minat wisatawan untuk dapat menghabiskan waktu liburan mereka bersama dengan teman maupun keluarga. Selain banyak pilihan destinasi wisata, Kota Batu juga menawarkan banyak event dan atraksi budaya selama tahun 2023 yang berhasil menarik wisatawan untuk berkunjung ke kota ini," kata Arief As Siddiq, Kamis (27/7/2023).

Sedangkan tingginya pergerakan wisatawan ke Kota Batu diakui Ketua PHRI Kota Batu, Sujud Hariadi memberikan dampak positif terhadap okupansi hotel di wilayah Kota Batu.

Menurut Sujud okupansi hotel di Kota Batu mencapai 100 persen saat periode libur Idul Adha 2023 lalu.

"Kami menyambut baik kehadiran RedDoorz di Kota Batu ini karena kami melihat RedDoorz dapat membantu para pemilik hotel di jaringan mereka untuk dapat lebih baik dalam operasional hotel, sehingga okupansi hotel pun dapat membaik,” ujar Sujud.

Sementara itu SVP Operations dan Multi-brand RedDoorz, Adil Mubarak menjelaskan saat ini terdapat 446 mitra hotel RedDoorz dan multi-brand di Jawa Timur dengan 146 mitra hotel di Kota Malang dan Kota Batu.