Berita Malang Hari Ini

UMM akan Pasang 214 Lampu di Jalan Besar Ijen, Kota Malang

Rektor UMM, Profesor Fauzan, menyebut bahwa program tersebut juga bagian dari tanggungjawab sosial universitas atau CSR.

Penulis: Benni Indo | Editor: Yuli A
benni indo
Universitas Muhammadiyah Malang direncanakan memasang 214 unit lampu di sepanjang Jalan Besar Ijen. Pemasangan lampu ini bagian dari kerjasama antara Pemkot Malang dan UMM. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) direncanakan memasang 214 unit lampu di sepanjang Jalan Besar Ijen, Kota Malang. Pemasangan lampu ini bagian dari kerjasama antara Pemkot Malang dan UMM. Rektor UMM, Profesor Fauzan, menyebut bahwa program tersebut juga bagian dari tanggungjawab sosial universitas atau CSR.


“214 unit itu nanti terbagi letaknya, ada yang di median jalan dan ada di pedestrian. 78 unit akan diletakkan di sepanjang taman yang berada di median jalan dan 136 titik lain ada di jalur pedestrian,” ungkapnya saat berada di Balai Kota Malang, Selasa (5/9/2023).


Lampu yang akan dipasang didesain dengan nuansa heritage. Untuk lampu yang berada di median jalan didesain dengan memiliki tinggi 4,5 meter, sementara untuk yang berada di jalur pedestrian dirancang memiliki tinggi 3,5 meter dengan jarak antar lampu sekitar 8 meter.


Fauzan menuturkan bahwa pengerjaan proyek yang memakan anggaran sekitar Rp3,2 miliar ini akan dimulai pada Rabu (6/9/2023), dengan estimasi lama waktu pengerjaan satu bulan. Lampu yang dipasang rencananya mirip dengan bentuk lampu di kawasan Kayutangan.


“Jadi pemasangan lampu itu kami kerjasamakan, tapi pertimbangkan berikutnya, kami tidak ingin hanya sekadar lampu. Kami harus menjadikan itu sebagai panggung besar untuk menguatkan Kota Malang sebagai Kota Pendidikan. Nah, aktivitas apa yang akan ada di situ, akan kami atur berikutnya. Branding utamanya adalah edukasi,” terangnya. 


Jalan Besar Ijen merupakan salah satu jalan protokol di Kota Malang. Di sepanjang jalan ini juga berdiri banyak bangunan besar berarsitektur lawas peninggalan masa kolonial. Inilah yang membuat Jalan Besar Ijen sangat ikonik nan indah dengan berjajarnya pohon yang membuat teduh. Jalan Besar Ijen diprakarsai oleh arsitek Belanda yakni Ir Herman Thomas Karsten.


Wali Kota Malang, Sutiaji mengungkapkan bahwa kontribusi semua pihak sangat dibutuhkan dalam pembangunan Kota Malang, termasuk partisipasi aktif dari kalangan pendidikan, seperti UMM. 


“Terima kasih atas gerak cepat dari tim UMM maupun Pemkot Malang yang selalu berkolaborasi. Ini menunjukkan kerja sama kami tidak hanya sekali saja, sebelumnya Kota Malang juga diangkat oleh UMM lewat Kampung Warna-Warni,” ujarnya.


Sutiaji menyebut bahwa kawasan Jalan Besar Ijen dipilih sebagai lokasi proyek karena merupakan salah satu ikon Kota Malang yang juga merupakan peninggalan yang dibangun pada masa Hindia-Belanda. Sutiaji membeberkan bahwa proyek lighting ini akan dilakukan sepanjang Jalan Ijen mulai depan Rumah Jabatan Wali Kota hingga ke depan Gereja Katedral Ijen. 


“Saya tawarkan juga agar bisa dilanjutkan sampai ke tugu UKS,” ujar Sutiaji.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved