Berita Gresik Hari Ini

Nasib Ayah Siswi SD Korban Dicolok Tusuk Bakso Dipaksa Cabut Laporan Oleh Atasan, Terancam Dipecat

Nasib ayah siswi SD korban dicolok tusuk bakso dipaksa cabut laporan oleh atasan, terancam dipecat.

|
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
Youtube KOMPASTV
Samsul Arif, ayah SA. Nasib ayah siswi SD korban dicolok tusuk bakso dipaksa cabut laporan oleh atasan, terancam dipecat 

Sampai saat ini, Pemerintah Kabupaten Gresik juga telah berusaha mencarikan sekolah baru untuk SA. 

Sejak kejadian itu, SA hampir satu bulan tidak sekolah

“Semoga adik SA ini bisa segera kembali sekolah. Kemarin, bersama Pak Kapolres, saya ajak untuk sekolah kembali, dan jika mau pindah sekolah, kami memfasilitasi,” kata Gus Yani.

Sementara itu dokter Bambang Tuharianto, SpM di RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik menjelaskan hasil MRI (magnetic resonance imaging). 

Menurut Bambang, hasil MRI tidak menunjukkan adanya bekas benda keras pada mata sebelah kanan. Namun, ada penurunan penglihatan.

“Dari pemeriksaan fisik secara makro, tidak kami temukan kelalaian apapun, kami melanjutkan pemeriksaan mata secara RMI" kata dokter Bambang. 

"Ternyata dari pemeriksaan itu, tidak ditemukan kelainan apapun,tidak ada bekas darah, tidak ada kelainan saraf yang menunjukkan komponen-komponen bekas terjadi kekerasan" imbuhnya. 

"Memang terjadi penurunan penglihatan, tapi tidak bisa dipastikan dari bekas kekerasan" lanjutnya.

"Apakah penurunan ini kelainan, secara anatomi tidak ada perubahan fisik, secara fungsi penglihatan memang menurun,” pungkas Bambang. 

Terpisah Ketua Perlindungan Anak Jawa Timur, Febri Kurniawan Pikulun mengatakan permasalahan dugaan kekerasan di sekolah menjadi tanggung jawab sekolah.

Sehingga menurut Febri Kurniawan, perkara ini harus diselesaikan secara terbuka.

“Agar perbuatan ini tidak terjadi lagi pada anak generasi Bangsa yang masih duduk di bangkun sekolah. Sebab, tindakan yang terjadi di sekolah adalah murni tanggung jawab sekolah,” kata Febri.

Sementara itu ayah korban, Samsul Arif mengaku pasrah atas musibah yang menimpa putri sulungnya.

Sejauh ini, Samsul Arif hanya bisa menunggu kasus hukum yang telah dilaporkan ke Polres Gresik pada Senin (28/9/2023).

“Kami pasrah, biar kasus hukum yang berjalan,” kata Samsul.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

(Suryamalang|Sugiyono/Kompas.com|Andhi Dwi Setiawan)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved