Berita Malang Hari Ini

Waspada Potensi Angin Kencang dan Puting Beliung di Kota Malang Pada Akhir 2023

BPBD Kota Malang mengingatkan potensi bencana angin kencang dan puting beliung di Kota Malang.

Penulis: Benni Indo | Editor: Yuli A
Ist
ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, MALANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang telah mengeluarkan peringatan siaga bencana menyambut penghujan di akhir 2023. 

Melalui Pusdalops, BPBD Kota Malang mengingatkan potensi bencana angin kencang dan puting beliung di Kota Malang.

Kepala BPBD Kota Malang mengimbau masyarakat melaporkan ke pemerintah jika melihat ada pohon rapuh. Mitigasi perlu dilakukan untuk mengurangi tingginya risiko bencana.

Pada 2022, BPBD Kota Malang mencatat ada 479 kejadian saat penghujan. 211 tercatat sebagai bencana banjir dan 172 sebagai bencana cuaca ekstrem seperti pohon tumbang, angin puting beliung dan longsor. Selebihnya adalah bencana dalam tingkatan kecil.

“Warga bisa segera melapor. Jadi kami mitigasi sebagai upaya untuk mengurangi risiko bencana. Kewaspadaan dini diutamakan agar setiap orang yang berada di Kota Malang bisa mempersiapkan dirinya menghadapi perubahan cuaca, walaupun tren di Kota Malang, kebencanaannya relatif tidak setinggi wilayah lain seperti Kabupaten Lumajang, Kabupaten Malang dan sebagainya,” kata Prayitno.

Banjir di Kota Malang hanya berlangsung antara sejam hingga dua jam kata Prayitno. Berbeda dengan banjir di daerah lain yang bisa berhari-hari. Itulah sebabnya Prayitno menyebut bencana alam di Kota Malang, khususnya banjir relative tidak setinggi wilayah lainnya.

“Tapi kami tetap harus menyampaikan ke masyarakat terkait kewaspadaan dan mitigasi. Kalau Kota Malang, catatannya, frekuensinya memang sering, tetapi tingkat keparahannya tidak sampai banjir empat hingga lima hari. Kota Malang ini ada genangan, tapi sejam dua jam surut,” terangnya.

Meski prediksi ancamannya kecil, Prayitno mengingatkan masyarakat agar tidak abai terhadap bencana alam. Bencana alam tidak hanya mengganggu infrastruktur, tapi juga berdampak terhadap sosial. BPBD Kota Malang telah menyiagakan petugas untuk memantau sejumlah titik yang dianggap rawan bencana, seperti pemukiman yang berada di dekat aliran sungai.

“Kota Malang ini berada di bawah hulu sungai. Sehingga tetap perlu kewaspadaan,” ujarnya.

Berdasarkan laporan terkini BMKG terhadap Kota Malang pada 23 Oktober 2023, angin bertiup ke arah timur dengan kecepatan 30 Km/Jam pada pukul 16.00 WIB. Suhunya mencapai 31 derajat Celcius. Pada pukul 19.00 WIB, diperkirakan suhunya 25 derajat Celcius dengan kecepatan angin 20 Km/jam kearah timur. Data yang sama juga diperkirakan terjadi pada pukul 22.00 WIB. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved