Dugaan Pembunuhan Mahasiswi Unair

Isi Surat Wasiat Mahasiswi FKH Unair yang Ditemukan Meninggal di Dalam Mobil, Gunakan Bahasa Inggris

Isi surat wasiat mhasiswi FKH Unair yang meninggal tak wajar itu disebut menggunakan kalimat berbahasa Inggris.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/M Taufik
Proses evakuasi jasad mahasiswi FKH Unair dari dalam mobil di halaman apartemen di Sidoarjo, Minggu (5/11/2023). Polisi menemukan surat wasiat yang disebut menggunakan kalimat berbahasa Inggris. 

SURYAMALANG.COM , SURABAYA -Bocoran isi surat yang diduga surat wasiat dari korban CA, mahasiswi FKH Unair yang ditemukan meninggal dunia dalam mobil di halaman apartemen di Sidoarjo, terungkap.

Polisi menyebut menemukan surat itu di sebelah tubuh CA di dalam mobil. Diduga sebagai surat wasiat.

Baca juga: KEJANGGALAN Kematian Mahasiswi FKH Unair Asal Kediri, Kepala Terbungkus Plastik dan Dilakban

Isi surat wasiat itu disebut menggunakan kalimat berbahasa Inggris.

AKP Ahmad Yani Kanit Reskrim Polsek Waru, Sidoarjo mengatakan, posisi jenazah ketika ditemukan berada di kursi kemudi.

Tidak ada luka lebam bekas kekerasan di tubuh jenazah.

Akan tetapi, kepala korban tertutup plastik kresek.

Mulut korban terpasang selang.

Selang itu ada terhubung pada tabung helium yang ada di bangku samping kemudi.

"Kemudian ada surat wasiat tulisan bahasa asing. Intinya terima kasih sudah menjaga saya. Dia ingin hidup mandiri," ujar AKP Ahmad Yani.

Sebelumnya, jajaran Reskrim Polresta Sidoarjo menyebut menemukan subuah surat yang diduga merupakan surat wasiat.

Surata dari korban itu ditujukan untuk keluarga dan orang-orang dekatnya.

Namun surat itu juga masih dalam penyelidikan, apakah benar surat yang dibuat korban sendiri sebelum meninggal atau tidak.


AKP Ahmad Yani menambahkan, telah menulusuri handphone korban.

Akan tetapi, tidak ada tanda-tanda korban  berselisih dengan orang lain sebelum tewas.


Pantauan di lokasi hingga pukul 18.36 jenazah masih berada di ruang autopsi.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun pihak keluarga korban dan sahabatnya  datang di lokasi.

Namun, karena petugas mayat mengatakan pemeriksaan selesai pukul 19.00 pihak keluarga kemudian pergi membuat laporan di Polresta Sidoarjo.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved