Berita Viral

Nasib Apes Warung Viral Jual 3 Gelas Teh Manis Rp 45 Ribu Didatangi Polisi, Langsung Kena Sanksi

Nasib apes warung viral jual 3 gelas teh manis Rp 45 ribu didatangi polisi, langsung kena sanksi.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
TikTok @mamakkembarkw
Warung di Puncak Bogor. Nasib apes warung viral jual 3 gelas teh manis Rp 45 ribu didatangi polisi, langsung kena sanksi 

Artikel TribunnewsBogor.com 'Ternyata Sering Getok Harga ke Wisatawan, Warung Puncak Bogor'.

Penampakan warung makan di Puncak Bogor yang jual tarif mahal
Penampakan warung makan di Puncak Bogor yang jual tarif mahal (TikTok @mamakkembarkw)

Komarudin menuturkan, oknum pedagang tersebut rupanya kerap melakukan hal yang sama yakni menggetok harga ke wisatawan.

Untuk itu para perhimpunan pedagang di Puncak pernah membuat daftar harga makanan dan minuman untuk warung di Jalan Raya Puncak.

"Iya ini kejadian bukan yang pertama kali ya, sehingga dibuatkanlah daftar menu yang terkait dengan harga makanan yang dijual" kata Komarudin. 

"Daftar menu itu dibuat oleh perhimpunan pedagang dan muspika (musyawarah pimpinan kecamatan) hanya mengetahui saja," lanjutnya pada TribunnewsBogor.com, Kamis (16/11/2023).

Menurut Komarudin  apabila ada warung yang melanggar maka warung tersebut akan dikenakan sanksi berupa penutupan selama sebulan oleh masing-masing perhimpunan warung.

"Kalau ada yang melanggar, warungnya akan ditutup dulu selama satu bulan," ungkapnya.

Komarudin menjelaskan kesalahan pihak warung yang tidak menjelaskan pada pembeli mengenai harga yang akan ditanggung sekelompok wisatawan yang sempat viral itu.

"Memang salahnya mereka (pedagang) itu nggak komunikasi dulu dengan pembeli" ungkapnya. 

"Harusnya mah kan dikomunikasikan dulu, apabila mau nongkrong lama dikenakan biasa tambahan atau apa," papar Komarudin. 

Ke depannya pihak Satpol PP Kecamatan Cisarua akan mengevaluasi penuh mengenai persoalan yang kerap kali menimpa wisatawan dan pada pedagang itu.

Baca juga: Momen Kocak Kaesang Dikira Gibran Rakabuming Pas Blusukan: Saya Ketum Partai, Bukan Cawapres

Penampakan warung di Puncak Bogor yang sempat viral kini tutup
Penampakan warung di Puncak Bogor yang sempat viral kini tutup (TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami)

Pihaknya akan melakukan komunikasi intensif dengan para pengurus himpunan pedagang di Puncak Bogor.

"Ke depannya nanti kita akan evaluasi dengan pengurus himpunan para pedagang di Puncak" tegas Komarudin. 

"Ya mudah-mudahan ada kesepakatan bersama lah sehingga tidak lagi terjadi hal-hal seperti ini" imbuhnya. 

"Biar bagaimanapun nanti citra Puncak ini, akan jelek di mata wisatawan," tandas Komarudin.

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved