Terkuak Identitas Jenazah yang Ditemukan Tersangkut Bebatuan di Sungai Brantas Kota Malang

SURYAMALANG.COM, MALANG - Masih ingatkah dengan penemuan jenazah pria tanpa identitas yang ditemukan tersangkut bebatuan Sungai Brantas di Jalan Brigjen Slamet Riadi Gang 12 RT 11 RW 3, Kelurahan Oro Oro Dowo, Kecamatan Klojen, Kota Malang pada Kamis (7/12/2023) lalu.

Setelah dilakukan penyelidikan dan penelusuran, akhirnya terkuak identitas jenazah tersebut.

"Pada Jumat (8/12/2023) malam kemarin, pihak keluarga mendatangi kami dan menyatakan bahwa jenazah tersebut adalah anggota keluarganya yang telah hilang beberapa hari."

"Pihak keluarga mengetahui penemuan dan ciri-ciri jenazah, dari informasi yang kami sebarkan baik di media maupun Bhabinkamtibmas," ujar Kapolsek Klojen, Kompol Syabain Rahmad Kusriyanto kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (9/12/2023).

Diketahui, identitas jenazah tersebut bernama Eko S (72), warga Jalan Ngaglik, Kelurahan Sukun, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Dengan didampingi petugas Polsek Klojen, pihak keluarga mendatangi Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA).

"Di hari yang sama, pihak keluarga mendatangi Kamar Jenazah RSSA. Setelah itu, jenazah dilakukan proses pemulasaraan untuk dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Mergan," tambahnya.

Ia mengungkapkan, bahwa tidak ada luka atau tanda bekas kekerasan pada tubuh korban.

"Anggota kami masih mendalami, kenapa korban bisa jatuh ke sungai. Dari keterangan yang kami dapat, bahwa korban keluar rumah sekitar 5 hari yang lalu, berpamitan pada tetangga akan ke rumah anaknya yang berada di Kelurahan Tanjungrejo. Dan dari penuturan pihak keluarga, bahwa korban ini memiliki riwayat pelupa," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga Jalan Brigjen Slamet Riadi Gang 12 RT 11 RW 3 Kelurahan Oro Oro Dowo Kecamatan Klojen Kota Malang mendadak gempar, Kamis (7/12/2023) siang.

Pasalnya, sesosok jenazah pria tanpa identitas ditemukan tersangkut bebatuan Sungai Brantas dengan kondisi telah membusuk.

Diketahui, kejadian penemuan jenazah itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Jenazah tersebut tersangkut bebatuan Sungai Brantas, dengan posisi terlentang serta memakai pakaian lengkap.

Sekitar pukul 11.00 WIB, jenazah tersebut dilakukan proses evakuasi oleh Polsek Klojen dibantu tim rescue UPT PMK Kota Malang dan tim medis.

Setelah berhasil dievakuasi, jenazah tersebut langsung dibawa ke Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA) Malang.