Berita Viral

Nasib Malang Guru Honorer 13 Tahun Tak Lolos PPPK Padahal Nilai Tertinggi, Nilai Rendah Diterima

Beginilah nasib malang guru honorer 13 tahun tak lolos PPPK padahal mendapatkan nilai tertinggi saat tes. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Tribunnews
Nasib Malang Guru Honorer 13 Tahun Tak Lolos PPPK Padahal Nilai Tertinggi 

SURYAMALANG.COM - Beginilah nasib malang guru honorer 13 tahun tak lolos PPPK padahal mendapatkan nilai tertinggi saat tes. 

Hal yang paling mengejutkan saat ada peserta dengan nilai terendah justru yang diterima. 

Dugaan kecurangan saat mengikuti tes PPPK ini dialami oleh seorang guru honorer di Jambi. 

Sebuah video memperlihatkan curhatan guru honorer di asal Jambi karena tidak lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) beredar viral di media sosial.

Diketahui, guru honorer tersebut mengikuti tes PPPK untuk penempatan di Kota Sungai Penuh, Jambi.

Salah satu videonya dibagikan oleh akun X @REP0RT_ID.

Guru perempuan tersebut mempertanyakan alasan dirinya tidak lolos PPPK, padahal memiliki nilai yang tinggi.

"Aku ndak betanyo kepada pejabat yang berwenang dalam tes PPPK. Apo dasar yang dinilai?" kata guru honorer tersebut.

"Sampai sampai nilai yang tinggi tidak kayo loloskan nilai yang rendah diloloskan,” sambungnya sambil menangis.

Guru honorer pilu tak lolos PPPK padahal nilai tinggi
Guru honorer pilu tak lolos PPPK padahal nilai tinggi (Tribunnews)

Dengan suara bergetar, guru honorer tersebut merana karena telah 13 tahun mengabdi di dunia pendidikan.

"Masa pengabdian aku 13 tahun, dikato umur aku lah lebih 35 tahun," ungkapnya.

"Tolong kayo sampaikan apo dasar yang kayo nilai itu apo," ucapnya lagi.

Dalam video lainnya, guru honorer itu pun bercerita bahwa dirinya telah mengorbankan banyak hal untuk bisa mengikuti tes PPPK.

"Pengabdian 13 tahun tidak diperhitungkan, nilai tinggi tidak diperhitungkan," katanya.

"Padahal berangkat Jambi ongkos dipinjam ndak samo jugo tes," imbuhnya tersedu-sedu.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved