Berita Blitar Hari Ini
129 Tahun Masjid Agung Kota Blitar dan Jejak Konsep Tata Kota Sunan Kalijaga
Itu konsep Sunan Kalijaga dalam dakwah Islam. Mungkin di Jawa Timur, saat ini, pusat kota yang masih utuh konsep Sunan Kalijaga ada di Kota Blitar.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Yuli A
Purnomo menjelaskan, empat pilar kayu di tengah sebagai simbol Khulafaur Rasyidin, yaitu, empat orang khalifah yang dipercaya oleh umat Islam sebagai penerus kepemimpinan Nabi Muhammad setelah beliau wafat.
Empat sahabat Rasul yang termasuk dalam khulafaur rasyidin, yaitu, Abu Bakar Ash-Shidiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib.
Sedang 12 pilar yang posisinya mengelilingi empat pilar di tengah masjid digambarkan Wali Songo dan tiga simbol kekuasaan.
Sebanyak sembilan pilar menyimbolkan Wali Songo yang mewakili ulama dan tiga pilar lagi sebagai simbol kekuasaan atau umara (eksekutif, legislatif dan yudikatif).
Dengan simbol itu bisa diartikan kalau ulama dan umara jadi satu, maka masyarakatnya akan sejahtera.
Tapi, sebaliknya, kalau ulama dan umara tidak bersatu, rakyatnya akan sengsara.
"Makanya ulama diambil ilmunya, umara diambil bagaimana cara mensejahterakan masyarakat atau kebijakan dan keadilannya," ujar Purnomo.
Sebanyak 16 pilar kayu di Masjid Agung Kota Blitar itu merupakan bangunan awal sejak masjid berdiri. Model pilar kayu masih gelondongan atau batang kayu utuh dan terbuat dari kayu jati.
"Konon, dari cerita turun temurun, kayu jati itu diambil dari wilayah Blitar selatan. Kayu jati dibawa dari Blitar selatan ke Kota Blitar dengan cara dipikul," katanya.
Bangunan awal masjid memang masih banyak yang asli dari awal berdiri. Seperti pintu dan jendela masjid juga masih asli dengan model tinggi dan lebar.
Terdapat sembilan pintu, yaitu lima di depan dan empat pintu masing-masing dua di samping kanan dan dua di samping kiri Masjid Agung.
Lalu ada 10 jendela, yaitu, empat di depan dan enam masing-masing tiga di samping kanan dan tiga di samping kiri masjid.
Tiap Ramadan, Masjid Agung juga menggelar sejumlah kegiatan rutin, antara lain kuliah subuh, pengajian menjelang buka puasa dan salat tarawih.
Salat tarawih di Masjid Agung Kota Blitar sebanyak 20 rakaat ditambah salat witir tiga rakaat.
Selama Ramadan, tiap Jumat, digelar semaan Alquran mulai pagi sampai menjelang buka puasa.
"Kami juga menyediakan buka puasa gratis tiap hari selama Ramadan. Rata-rata kami siapkan 300 porsi buka puasa gratis di masjid," ujarnya.
Jelang Nataru, Petugas Gabungan Cek Bus dan Tes Urine Awak Bus di Terminal Kesamben Blitar |
![]() |
---|
Nyalakan Kompor untuk Produksi Tahu, Dapur Rumah Warga di Kecamatan Kepanjenkidul Blitar Terbakar |
![]() |
---|
Bea Cukai Blitar Musnahkan Ratusan Ribu Rokok Ilegal dan Ratusan Liter Minuman Keras Ilegal |
![]() |
---|
Polisi Tangkap Pelaku Tabrak Lari di Jalan Kenari Blitar, Korban Tewas Diseruduk Mobil Suzuki Swift |
![]() |
---|
Capaian Pendapatan Retribusi Pasar Disperindag Kabupaten Blitar Masih Rendah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.