Berita Malang Hari Ini

Nyaru Jadi Ojol, Maling Curi Tas Pemilik Warung di Buring Kota Malang

Peristiwa pencurian tas oleh pencuri berjaket Ojol itu terjadi di warung nasi pujasera yang terletak di Jalan Buring Kecamatan Klojen Kota Malang.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Kukuh Kurniawan
Stan jajanan yang menjadi lokasi pencurian tas selempang oleh maling yang mengenakan jaket Ojol di jalan Buring Malang 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Sebuah video rekaman CCTV terkait aksi pencurian oleh maling yang mnegenakan jaket ojek online (ojol) viral di media sosial Kota Malang.

Dalam rekaman CCTV terlihat, maling yang memakai jaket ojek online (ojol) mencuri tas selempang milik pemilik warung nasi.

Peristiwa pencurian tas oleh pencuri berjaket Ojol itu terjadi di sebuah warung nasi pujasera yang terletak di Jalan Buring Kecamatan Klojen Kota Malang.

Korban pemilik warung, Dana Kristina (42) mengatakan, peristiwa yang menimpanya itu terjadi pada Rabu (27/3/2024) sekitar pukul 10.52 WIB.

"Pada awalnya, pelaku yang memakai jaket ojol datang ke warung dan langsung memesan nasi campur 4 bungkus. Setelah itu, pesanannya saya siapkan," ujarnya Dana saat ditemui TribunJatim.com (Grup SURYAMALANG.COM di lokasi, Kamis (28/3/2024).

Sambil menyiapkan pesanan, korban pun mengajak ngobrol pelaku.

Dalam percakapan itu, korban menyuruh agar  sepeda motor pelaku dimasukkan ke dalam halaman warung pujaseranya.

"Saya tidak menaruh curiga sama sekali, dan saya pikir sama dengan ojol pada umumnya. Saya tanya ke pelaku, "kok sepeda motornya enggak dimasukkin saja,"

"Si pelaku langsung bilang, "tidak apa-apa, ada teman saya menunggu di atas sepeda motor,". Dan saya dengar, ada suara sepeda motor terus menyala di luar," jelasnya.

Setelah pesanan nasinya selesai dibuat, ternyata pelaku memesan teh hangat. Korban pun kembali sibuk untuk menyiapkan pesanan.

Namun tanpa disadari korban, pelaku beraksi dan merogoh ke bagian stan (booth) jajanan yang berada di depan warung korban.

Setelah menemukan tas selempang warna hitam milik korban, pelaku pun langsung kabur meninggalkan lokasi.

"Saat kejadian, hanya warung saya yang buka dan saat itu kondisinya sepi. Tas selempang itu, memang biasanya saya taruh di bagian dalam booth jajanan yang ada di depan warung saya ini," terangnya.

Saat pesanan selesai dibuat, korban bingung karena pelaku sudah meninggalkan lokasi. Dan ketika itu,  belum sadar kalau tasnya sudah hilang.

Setelah itu, petugas keamanan kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang yang berada di seberang depan warung pujasera mendatanginya.

Petugas keamanan menceritakan, kalau pelaku meninggalkan lokasi tergesa-gesa sambil ngebut.

"Dari situlah, saya langsung mengecek tas saya, dan ternyata tas saya hilang. Setelah itu, informasi pencurian ini sepertinya dibagikan di grup Whatsapp internal teman-teman PMI sendiri,"

"Dan di hari itu juga sekitar pukul 13.00 WIB, ada Babinsa yang memberitahu teman-teman PMI, kalau tas saya ditemukan di Jalan Jakarta, tepatnya depan Kantor Bakorwil," bebernya.

Korban pun mendatangi Jalan Jakarta, dan ternyata tasnya sudah diamankan  petugas keamanan Kantor Bakorwil. Dan ketika dicek, ternyata uang tunai Rp 135 ribu sudah hilang diambil pelaku.

"Jadi, tas selempang saya itu isinya uang tunai Rp 135 ribu, KTP, SIM, dan kartu ATM. Namun pelaku hanya mengambil uang tunainya saja, sementara barang-barang lainnya tidak diambil," ungkapnya.

Berdasarkan rekaman CCTV, terlihat ciri-ciri dari pelaku tersebut. Yaitu bertubuh pendek, memakai masker hitam, dan berjaket ojol.

"Kalau dilihat, pelaku ini masih muda. Diperkirakan, usianya antara 25 sampai dengan 30 tahun," imbuhnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto meminta kepada masyarakat untuk waspada dan berhati-hati terhadap berbagai modus kejahatan.

"Kami mengimbau kepada masyarakat, untuk selalu waspada dan berhati-hati. Simpan atau letakkan tas dan barang berharga di tempat yang aman dan mudah diawasi," tandasnya.

 

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved