Berita Kediri Hari Ini

Proyek Stadion Gelora Daha Jayati Kediri Butuh Dana Rp 303 Miliar, Akan Dilanjutkan Kementerian PUPR

Proyek Stadion Gelora Daha Jayati Kediri Butuh Dana Rp 303 Miliar, Akan Dilanjutkan Kementerian PUPR

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: Eko Darmoko
IST
Stadion Gelora Daha Jayati di Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri. 

SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Pembangunan tahap dua Stadion Gelora Daha Jayati di Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri masih membutuhkan dana Rp 303 miliar.

Sementara pembangunan tahap pertama yang telah rampung kemarin menelan dana Rp 150 miliar yang bersumber dari APBD 2023.

Untuk pembangunan tahap dua ini, rencananya akan diambil alih oleh Kementerian PUPR.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana.

Menurut bupati yang akrab disapa Mas Dhito tersebut, Kementerian PUPR akan melanjutkan untuk tahap kedua.

"Kementerian PUPR akan mengerjakan sisa yang belum selesai, artinya Rp 303 miliar itu akan dikerjakan Kementerian PUPR," kata Hanindhito Himawan Pramana kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (4/6/2024).

Mas Dhito mengatakan, stadion ini telah rampung pembangunan tahap pertama oleh PP Urban di akhir 2023, dan kini masih dalam masa pemeliharaan.

Stadion Gelora Daha Jayati yang mengusung konsep sport, business and entertainment (SBE) ini dibangun pada lahan seluas 106.804 m⊃2;.

Sebagaimana pada pembangunan tahap pertama, wajah Stadion Gelora Daha Jayati sudah terlihat.

Ruangan-ruangan baik untuk wasit, kantor, pemain, media maupun yang lain telah terbangun tinggal penyempurnaan.

Rumput lapangan pun terlihat sudah menghijau, begitu pula atap tribun meski belum menyeluruh.

Menurut Mas Dhito, masih banyak pekerjaan pada pembangunan stadion tahap kedua ini yang harus diselesaikan.

Di antaranya atap tribun, pemasangan single seat serta penyelesaian interior ruangan.

Diperkirakan proses lelang pekerjaan tahap kedua pembangunan stadion yang memiliki kapasitas penonton lebih dari 15.000 itu, akan dilakukan oleh Kementerian PUPR baru pada Agustus mendatang dan pekerjaan fisik dimulai pada September.

"Jadi ini multiyears, tahun 2024 dimulai pekerjaannya sampai dengan 2025 selesai," ungkapnya. 

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved