Berita Malang Hari Ini

Cara Unik ATCS Dishub Kota Malang Tegur Pengendara dengan Voice Announcer, Diakhiri dengan Pantun

Dalam sehari petugas ATCS Dishub Kota Malang bisa menegur sekitar 50 pelanggar lalu lintas di empat titik CCTV yang terpasang pengeras suara

Penulis: Purwanto | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Purwanto
Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang saat berada di ruang Area Traffic Control System (ATCS) di Kantor Dishub Kota Malang, Jawa Timur, Senin (29/7/2024). Petugas melakukan himbauan kepada para pengendara dengan voice announcer. 

Seperti yang terjadi di perempatan Ciliwung, Kecamatan Blimbing, Kota Malang

Saat itu, ada pengendara sepeda motor berhenti menunggu lampu traffic light. 

Pengendara tersebut tidak menggunakan helm. 

Seketika juga, Ajeng langsung melakukan teguran melalui ATCS.

Saat ditegur, pengendara tersebut langsung berbalik arah dan kabur.

Secara spontan, Ajeng memberikan pantun 'Lolololo. Ke Solo Beli Bubur, Loh Kok Kabur'.

"Kalau ditegur keras, penerimaan kurang baik. Jadi kita mengimbau secara humanis dan menyenangkan, salah satunya dengan pantun. Tapi harus spontan, sesuai keadaan dan simpel pasti," ungkapnya.

Ia mengaku, sehari bisa menegur sekitar 50 pelanggar lalu lintas di empat titik CCTV yang terpasang pengeras suara, yakni Simpang Ciliwung, Simpang tiga Ahmad Yani atau dekat Masjid Sabilillah, Simpang Kaliurang dan Simpang Kelud.

Ajeng juga pernah menemukan momen yang paling berkesan saat menegur pengendara. 

Dimana, saat itu ada seorang perempuan berkendara tanpa helm, saat ditegur tiba-tiba ada pengemudi ojek online (ojol) memberikan helm untuk dipakai oleh perempuan tersebut.

"Itu sampai viral juga sih mas dan paling berkesan menurut saya," katanya.

Sementara, Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra menyebut bahwa dari 27 APILL yang aktif di Kota Malang, sekitar 16 APILL terpasang kamera CCTV yang terhubung langsung dengan ATCS.

"Dari 16 ini kita manfaatkan untuk menjamin berkendara dengan aman, nyaman dan selamat," imbuhnya.

Voice announcer yang dilakukan staff ATCS dilaksanakan setiap hari dan jam kerja mulai Senin sampai Jumat hingga pukul 16.00 WIB.

"Kita jadwalkan setiap hari dan di jam kerja, karena personel bergantian juga," tuturnya.

Imbauan nyentrik dan unik tersebut memang telah diinstruksikan agar dapat membaur dan lebih dekat kepada masyarakat.

"Kita upayakan ke rekan-rekan untuk selalu inovatif. Walau kita mengingatkan orang salah, tetap diingatkan dengan baik dan lucu agar lebih dekat," ucapnya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved