Debat Pilkada Bojonegoro Bubar

Ancaman Pidana Bagi Penyebab Gagalnya Debat Pilkada Bojonegoro 2024, KPU Belum Bertindak

Banyak pihak yang menyorot gagalnya acara debat Pilkada Bojonegoro, dan bahkan menilai pelaku pengacau acara Debat itu bisa dipidanakan.

Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Yusab Alfa Ziqin
ILUSTRASI - Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Teguh Haryono dan Farida Hidayati (sisi kiri) saat memaksa berdebat berdua dengan Calon wakil Bupati Nurul Azizah (sisi kanan), Sabtu (18/10/2024) malam. 

Semata-mata, agar hukum ke-Pemilu-an bisa ditegakkan dan pelanggar bisa kena hukuman.

Diberitakan sebelumnya, debat perdana Pilkada Bojonegoro 2024 dibubarkan.

Debat di Hotel Eastern perkotaan Bojonegoro pada Sabtu (19/10/2024) malam itu tak bisa berjalan sesuai rencana.

Acara debat gagal digelar setelah sempat dibuka.

Pemicunya, debat yang sesuai agendanya berlaku antar Cawabup Pilkada Bojonegoro 2024 yakni Farida Hidayati dan Nurul Azizah itu ditolak oleh Farida.

Farida memaksa untuk didampingi Teguh Haryono selaku Cabup pasangannya.

Teguh Haryono pun naik ke panggung meski sudah diingatkan oleh panitia dan MC acara.

Farida Hidayati yang didampingi Teguh Haryono, membuat debat itu penuh protes, olok-olok, hingga ricuh.

KPU Bojonegoro kewalahan, tak bisa menegakkan format acara debatnya dan justru memilih membubarkan acar.

Debat politik disiarkan TV9 itu pun dihentikan dan acara Debat Pertama gagal di Hari H pelaksanaan.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved