Berita Viral

Rincian Uang Palsu Hampir Rp 1000 Triliun Produksi Dosen UIN Alauddin Makassar, Ada Mata Uang Korea

Rincian uang palsu hampir Rp 1000 triliun produksi dosen UIN Alauddin Makassar, ada mata uang Korea.

|
Tribun Timur/Muhammad Abdiwan
Para tersangka Andi Ibrahim (lingkaran merah). Rincian uang palsu hampir Rp 1000 triliun produksi dosen UIN Alauddin Makassar, ada mata uang Korea. 

Lalu pada uang resmi, fitur ini juga dapat dideteksi oleh mesin penghitung uang.

Penangkapan AA dilakukan di Kelurahan Anabannua, Kecamatan Maniangpajo, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

"Peran AA dalam sindikat ini adalah membuat benang pengaman untuk uang palsu. Ia menerima upah Rp 3 juta dari Kepala Perpustakaan UIN Alauddin," ujarnya pada Rabu (18/12/2024).

Andi Ibrahim Dipecat 

Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhanis resmi memberhentikan tidak hormat Dr Andi Ibrahim sebagai Kepala Perpustakaan.

Hal itu disampaikan Prof Hamdan Juhanis dalam jumpa pers di Mapolres Gowa Kamis (19/12/2024).

"Kedua oknum yang terlibat di kampus kami langsung kami berhentikan dengan tidak hormat," kata Prof Hamdan saat jumpa pers di Polres Gowa Kamis (19/12/2024).

Baca juga: Iwan Suka Jajan di Warung Pakai Rp 100 Ribuan Baru Ternyata Uang palsu, Print Sendiri Pakai HVS

Di depan Kapolres Gowa, Prof Hamdan Juhanis mendukung langkah polisi mengusut tuntas kasus peredaran uang palsu di lingkungan kampus tersebut.

Prof Hamdan Juhanis mengungkapkan, ulah Dr Andi Ibrahim telah merusak nama baik kampus UIN Alauddin Makassar.

"Setengah mati kami membangun kampus, membangun reputasi bersama pimpinan ini hadir semua Warek 1, Warek 2, Warek 3, kepala biro, dengan sekejap dihancurkan," kata Prof Hamdan.

Total 17 Tersangka
 
Profesi 17 tersangka kasus uang palsu UIN Alauddin, beda-beda.

Tersangka pertama yang diamankan yakni Andi Ibrahim disebut-sebut bos besar dari sindikat ini.

Andi Ibrahim diamankan saat polisi menggerebek pabrik uang palsu di Perpustakaan Syekh Yusuf, Kampus II UIN Alauddin Makassar, beberapa waktu lalu.

Tersangka lainnya yang sudah diungkap identitasnya oleh pihak kepolisian yakni MB (35), TA (52), IH (42), WY (32), dan MMB (40).

Lima tersangka itu ditangkap di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (16/12/20240 malam yakni MB (35), TA (52), IH (42), WY (32), dan MMB (40).

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved