Video Viral Jombang

Korban Pengeroyokan Gerombolan Konvoi di SPBU Perak Jombang Resmi Melapor, Enggan Negosiasi Damai

Sebelum terjadinya pengeroyokan itu, dari pengakuan korban DS, ada salah satu orang bagian dari rombongan yang berteriak dengan nada provokatif. 

Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Anggit Pujie Widodo
AKSI PENGEROYOKAN PEMUDA - Ayah korban, Siswanto (55) saat menunjukkan bukti laporan ke polisi setelah anaknya jadi korban pengeroyokan di SPBU Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur pada Minggu (9/2/2025). Korban mengaku tidak mengenal para pelaku dan ayah korban enggan berdamai.  

"Saya disuruh ke Polres Jombang itu sekitar pukul 19.30 WIB. Pengeroyokannya pagi hari, saya urus proses laporan sampai malam," tukasnya. 

DS sendiri ingin kasus ini berlanjut. Ia ingin para pelaku diadili. Ia masih syok menjadi korban pengeroyokan tiba-tiba yang dilakukan oleh gerombolan pemotor tersebut.

"Saya ingin kasus ini tetap lanjut, karena saya tidak tahu apa-apa, tiba-tiba disamperin dan langsung dikeroyok," pungkasnya. 

Sementara itu menurut Siswanto (55), ayah dari DS ingin kasus yang menimpa anaknya ini segera dituntaskan.

Ia mengaku tidak ingin berdamai dengan pelaku dan tidak ada kata ganti rugi.

"Saya mau kasus ini diusut sampai tuntas tidak ada deal-dealan. Tidak ada negosiasi damai," tegasnya.

Siswanto beralasan tidak ingin berdamai agar kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi semua masyarakat dan kejadian serupa tidak terulang lagi di masa mendatang. 

"Ini harus lanjut untuk pembelajaran yang lainnya, agar tidak diulang lagi," katanya melanjutkan. 

Sementara itu, pihak kepolisian juga saat ini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pengeroyokan.

Melalui Kasi Humas Polres Jombang AKP Kasnasin, ia membenarkan jika pihaknya telah menerima laporan dari korban.
 
"Kami akan menindak tegas pelaku pengeroyokan ini sesuai dengan hukum yang berlaku. Tindakan seperti ini tidak bisa dibiarkan dan harus ditindak tegas," katanya.

Diberitakan sebelumnya, aksi gerombolan pemotor yang menggunakan atribut perguruan silat ini keroyok pemuda di SPBU, Kecamatan Perak tepatnya di Jalan Nasional, Desa Perak, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang pada Minggu (9/2/2025). 


Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat gerombolan pemotor menggunakan atribut perguruan silat serba hitam ini datang ke SPBU Perak, Jombang dan memukuli pemuda yang baru saja mengisi BBM. 


Peristiwa pengeroyokan itu diketahui terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Para gerombolan yang berjumlah puluhan itu melakukan tindakan pengeroyokan dan memukuli pemuda tanpa belas kasih. 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved