Aksi Tolak UU TNI Surabaya
Puluhan Orang Berpakaian Preman Tangkap Massa Aksi Tolak UU TNI di Depan Grahadi Surabaya
Puluhan orang berpakaian preman kemudian mulai merangsek ke kerumunan massa aksi. Mereka lalu menangkap sekitar lima orang.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Tony Hermawan
DEMO TOLAK UU TNI SURABAYA - Polisi dan massa bersitegang di Taman Apsari terkait demo Tolak Undang-Undang TNI, Senin (24/3/2025). Beberapa petugas berpakaian preman menangkap massa aksi yang sempat ricuh di depan Gedung Grahadi Surabaya sore ini
Api yang sempat membakar pagar dan halaman kemudian langsung dipadampkan dengan water cannon.
Belum ada keterangan dari pihak resmi siapa yang memulai pelemparan tersebut.
Selain itu juga belum diketahui apakah sekelompok orang yang melempari molotov, batu dan kembang api itu adalah bagian dari massa aksi atau bukan.
“Awas intel! Awas intel! Awas intel,” ucap massa aksi.
Beberapa orang kemudian menarik kawat berduri yang terpasang di depan Grahadi. Mereka menginjak dan menjebolnya.
Massa kemudian merangsek masuk mendekati halaman. Mereka merobek umbul-umbul yang terpasang.
Sementara aparat kepolisian mengerahkan dua unit mobil water cannon. Ratusan aparat bertameng juga mulai berjaga di depan lengkap dengan pentungan
Berita Terkait
Berita Terkait: #Aksi Tolak UU TNI Surabaya
Jurnalis Surabaya jadi Korban Saat Peliputan Demo Tolak UU TNI, Diancam untuk Hapus Video Rekaman |
![]() |
---|
25 Demonstran Aksi Menolak UU TNI di Surabaya Ditangkap, Polisi Klaim 15 Personel Luka-Luka |
![]() |
---|
UPDATE Demo Tolak UU TNI di Surabaya, Massa Didorong Menjauh Gedung Grahadi Hingga Plaza Surabaya |
![]() |
---|
Di Malang Dipentung, Massa Aksi Tolak UU TNI di Surabaya Digerebek Petugas Berpakaian Preman |
![]() |
---|
Mahasiswa Unair Ditangkap di Demonstrasi Tolak UU TNI di Surabaya, Petugas Berpakaian Preman Beraksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.