Kota Batu
Bikin Geregetan, Inilah Tampang PNS di Kota Batu yang Mencabuli Ponakannya, Ada Bukti Rekaman Video
Bikin Geregetan, Inilah Tampang PNS di Kota Batu yang Mencabuli Ponakannya, Ada Bukti Rekaman Video
Penulis: Dya Ayu | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, KOTA BATU - Tampang pelaku pencabulan yang merupakan PNS di Kota Batu, Suprayitno (57) asal Kelurahan Ngaglik, Kota Batu, akhirnya muncul di hadapan publik.
Bertempat di Mapolres Batu, Senin (21/7/2025), pria yang kesehariannya bekerja di bagian tata usaha sebuah SDN di Kota Batu itu, digelandang dari ruang tahanan menuju ruang Satreskrim Polres Batu untuk melakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) tambahan.
Suprayitno merupakan paman korban, hanya bisa tertunduk saat kamera para wartawan menyorotnya.
Ia kini terancam hukuman 15 tahun penjara karena telah melakukan pencabulan pada keponakannya sendiri yang berstatus anak di bawah umur, berinisial SA (16).
Ia melakukan pencabulan berulang kali terhadap SA yang kini duduk di bangku SMA, sejak 2022 hingga 2025.
Tak hanya dilakukan saat di dalam mobil saja, pencabulan terhadap siswi SMA itu juga dilakukan berkali-kali di rumah korban.
Yang paling membuat keterlaluan, pelaku pernah melancarkan aksi bejatnya di kamar korban saat korban sedang mengemas jajanan untuk selamatan 7 hari meninggalnya sang ibu.
Baca juga: Oknum PNS di Kota Batu Ditangkap Gegara Mencabuli Siswi SMA, Aksi Jahat Ini Dilakukan Berulang Kali
“Hubungannya paman dan keponakan. Tersangka melakukan pencabulan sebanyak lima kali."
"Kejadian pertama saat pelaku dan korban bersama dengan keluarga yang lain sedang dalam perjalanan di dalam mobil."
"Saat itu semua tidur, pelaku yang duduk di samping korban melakukan perbuatan itu. Itu saat tahun 2022,” kata Kasat Reskrim Polres Batu, Iptu Joko Suprianto kepada SURYAMALANG.COM, Senin (21/7/2025).
“Kemudian yang terakhir saat di rumah korban ketika rumah dalam keadaan kosong dan saat itu korban berhasil memvideokan aksi pelaku, dan video tersebut saat ini menjadi barang bukti,” tambahnya.
Polisi mengatakan pelaku berstatus duda yang tinggal tak jauh dari rumah korban.
Sedangkan korban yang merupakan anak kedua dari dua bersaudara itu hanya tinggal bersama sang ayah.
Ibu telah meninggal dan sang kakak sudah tidak tinggal bersama.
“Awal mula korban ini berani cerita ke kakaknya, tapi karena tidak ada bukti akhirnya sang kakak mengarahkan korban untuk merekam atau memfoto jika pelaku kembali melakukan perbuatannya untuk bisa dijadikan bukti,” jelasnya.
Tampang Brimob Gadungan Asal Kediri Ditangkap Polres Batu, Tersangka Penipuan Senilai Ratusan Juta |
![]() |
---|
Honor Penyapu Jalan di Kota Batu Naik dari Rp 1,9 Juta Menjadi Rp 2,1 Juta |
![]() |
---|
Mengintip Realisasi Makan Bergizi Gratis di Kota Batu, Pemkot Masih Fokus pada Pembangunan SPPG |
![]() |
---|
Sekolah Rakyat Kota Batu dapat Tambahan Murid dari Daerah Sekitar, dari 100 Menjadi 151 Orang |
![]() |
---|
Terkait Konflik Internal PMI Kota Batu, Begini Respons Punjul Santoso |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.