Sidoarjo

Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Kereta Api di Gedangan Sidoarjo, TKP Dekat Pabrik Maspion

Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Kereta Api di Gedangan Sidoarjo, TKP Dekat Pabrik Maspion

Penulis: M Taufik | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/M Taufik
NYAWA MELAYANG - Perempuan tanpa identitas tewas mengenaskan setelah tertabrak kereta api di Desa Tebel, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Rabu (6/8/2025). 

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Seorang perempuan tewas mengenaskan setelah tertabrak kereta api di Desa Tebel, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Rabu (6/8/2025). 

Wanita itu tidak membawa identitas. Beberapa warga di lokasi juga tidak ada yang mengenalinya.

Jenazahnya langsung dievakuasi oleh petugas menuju ke RS Pusdik Bhayangkara Porong. 

“Korban terserempet Kereta Api Jenggala yang melaju dari Sidoarjo menuju ke arah Surabaya,” ujar Riko, warga setempat, kepada SURYAMALANG.COM

Peristiwa itu terjadi di rel kereta api dekat Pabrik Maspion 3 di Buduran. Saat kejadian, korban hendak menyeberangi rel dari timur ke barat. 

"Kereta api melaju kencang dari arah selatan. Menurut beberapa warga sudah klakson panjang dari jauh."

"Tapi korban itu tetap saja menyeberang, seperti tidak mendengar," lanjutnya.

Baca juga: Demi Cegah Banjir, Normalisasi Sungai di Sidoarjo Jalan Terus, Alat Berat Dilarang Libur

Akibatnya, tubuh korban terserempet sisi kanan kereta hingga terseret sampai sekira 50 meter. Hantaman keras kereta membuat tubuh bagian bawah korban hancur. 

Warga di sekitar pun langsung mendekat, mereka beramai-ramai menolong korban yang sudah meninggal dunia. Sementara kereta api sempat berhenti di dekat perempatan Sruni. 

Tak lama berselang, petugas kepolisian juga tiba di lokasi.

Korban lantas dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

Menurut Kapolsek Gedangan Kompol Ari Priambodo, korban seorang perempuan tanpa identitas meninggal dunia di lokasi kejadian.

Menurutnya, korban saat itu menyeberang dari arah timur ke barat.

“Jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Pusdik Bhayangkara Porong untuk dilakukan visum," ujar Kompol Ari.

Diduga, insiden ini akibat kurangnya kehati-hatian korban saat hendak menyeberangi rel kereta api.

Hal itu diketahui setelah pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, dan meminta keterangan dari sejumlah saksi.

Baca juga: Penjelasan Pemprov Jatim Terkait Proyek Kilang Minyak di Tuban yang Masih Mangkrak

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved