DPC PKB Jombang
Ketua DPC PKB Kabupaten Jombang, Hadi Atmaji sebut statemen Lukman Edy soal pengelolaan dana partai yang tidak transparan, keliru dan salah alamat.
Hadi saat diwawancarai awak media usai memberikan dokumen pelaporan Lukman Edy ke Mapolres Jombang mengatakan, apa yang disampaikan Lukman Edy usai dipanggil Pansus Tim 5 bentukan PBNU yang menyebut pengelolaan uang di partai tidak transparan membuat pihaknya tersinggung.
"Lukman Edy ini mengeluarkan statement ketika diwawancarai wartawan di PBNU. Apalagi tempatnya di PBNU yang semakin membuat kami tersinggung, karena kami menganggap PBNU itu tempat keramat," ucapnya di Mapolres Jombang pada Rabu (7/8/2024).
Menurut Hadi, apa yang disampaikan Edy dan sudah beredar luas di media tidak benar.
"Statemen yang dikeluarkan itu tidak benar sama sekali, menganggap seluruh pengurus PKB tidak pernah transparan soal pengelolaan keuangan, tidak pernah di audit," ujarnya.
Menurut pria yang juga terpilih menjadi anggota legislatif di Pemilu 2024 lalu ini, yang disebutkan Edy soal dana Pilpres, Fraksi dan Pilkada tidak benar.
"Padahal, Pilpres kita tidak pernah mengelola dana itu, Pilkada pun sama. Kalau dana fraksi itu iuran, dan dipakai untuk operasional partai," katanya.
"Kalau dana Banpol seperti biasa, pertanggung jawabannya jelas, karena sumbernya jelas dari dana APBD kita pertanggung jawabkan sesuai aturan APBD bahkan setiap tahun ada audit baik melalui BPK, audit di internal kami juga dilakukan," ungkapnya melanjutkan.
Pihaknya menganggap, bahwa pernyataan-pernyataa Lukman Edy yang telah dikutip berbagai media massa telah memunculkan reaksi di masyarakat, mulai dari pihak internal PKB bahkan pihak eksternal PKB. "Itu berbahaya bagi Marwah PKB," tegasnya.
Seluruh pernyataan-pernyataan Lukman Edy tersebut, juga telah diklarifikasi oleh PKB yang pada intinya menyatakan pernyataan-pernyataan tersebut tidak benar dan tidak berdasar.
Perbuatan yang dilaporkan ke Mapolres Jombang ini yakni menyerang kehormatan dan nama baik Pengurus PKB dan penyebaran berita bohong.
DPC PKB Tuban
DPC PKB Tuban melaporkan mantan Sekjen PKB Muhammad Lukman Edy ke Polres Tuban, Rabu (7/8/2024) siang.
Pelaporan itu buntut pernyataan Muhammad Lukman Edy yang menyebut tata kelola keuangan PKB di bawah kepemimpinan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, tidak transparan.