Pamekasan
VIRAL Aksi Dua Oknum Tentara Berkendara Ugal-ugalan dan Membentak Polisi di Pamekasan Madura
VIRAL Aksi Dua Oknum Tentara Berkendara Ugal-ugalan dan Membentak Polisi di Pamekasan Madura
Ringkasan Berita:
- Dua oknum TNI bersikap arogan di Jalan Masegit, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan
- Mereka berkendara ugal-ugalan dan membentak anggota polisi yang berpatroli di depan Masjid Agung Asy-Syuhada
- Aksi arogan oknum tentara itu terekam kamera handphone milik anggota polisi pada Sabtu malam (15/11/2025) hingga viral di media sosial
SURYAMALANG.COM, PAMEKASAN - Aksi arogan dilakukan dua oknum TNI di Jalan Masegit, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, Madura.
Dua tentara itu berkendara ugal-ugalan dan membentak anggota polisi yang tengah berpatroli di depan Masjid Agung Asy-Syuhada.
Aksi arogan oknum tentara itu terekam kamera handphone milik anggota polisi pada Sabtu malam (15/11/2025).
Video aksi dua oknum tentara itu pun kini viral di media sosial.
Sementara itu, para anggota polisi menggelar patroli untuk mencegah tawuran.
Pada video berdurasi 3 menit 13 detik itu, salah satu oknum anggota TNI berpakaian bercelana jeans dan kaus hitam menaiki motor trail.
Baca juga: Motif Cinta Segitiga di Balik Temuan Jasad Pria Terbakar di Pamekasan Madura, Pelakunya Pasutri
Di depan sejumlah anggota polisi dia menarik gas dan berjalan pelan tanpa memakai helm.
Sementara satu anggota TNI lain memakai jaket cokelat dan celana jeans membonceng dua pemuda.
Semuanya sama, tanpa memakai helm. Mereka berbalik ke arah polisi dengan nada tinggi.
"Ada apa tegur saya," kata oknum TNI sambil naik trail.
Dia lantas turun dari sepeda motor dan terus membentak polisi dengan nada tinggi.
"Saya cuma lewat. Ada apa? tidak terima? disuruh siapa?" katanya mendesak polisi.
Satu oknum berjaket cokelat juga turun dari sepeda motor dan mendekati polisi.
"Apa kau lihat saya. Kau enggak usah lihat saya," katanya.
Pada video itu, ada tiga diduga oknum anggota TNI.
| Motif Cinta Segitiga di Balik Temuan Jasad Pria Terbakar di Pamekasan Madura, Pelakunya Pasutri |
|
|---|
| Jasad Pria dalam Kondisi Terbakar Ditemukan di Pinggir Jalan Pamekasan, Diduga Ustad Asal Sampang |
|
|---|
| Kasus dan Angka Kematian karena Campak di Pamekasan Terus Bertambah, 12 Warga Meninggal Dunia |
|
|---|
| 11 Warga Meninggal Dunia di Pamekasan karena Penyakit Campak, Jumlah Kasus Terus Bertambah |
|
|---|
| Peningkatan Jumlah Kasus Campak di Pamekasan Terus Terjadi, Ada 11 Warga yang Meninggal Dunia |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Aksi-arogan-oknum-tentara-terekam-kamera-handphone-milik-anggota-polisi-di-Pamekasan-Madura.jpg)