Petugas Cek LPG 3 Kg di Pangkalan Kota Blitar, Antisipasi Kelangkaan Stok saat Natal dan Tahun Baru

Ringkasan Berita:

• Polres Blitar Kota, Disperindag, dan Hiswana Migas melakukan pengecekan stok dan harga tabung gas LPG 3 Kg di pangkalan
• Kanit Pidana Ekonomi dan Tertentu Satreskrim Polres Blitar Kota, Iptu Yuno Sukaito mengatakan, pengecekan stok ini untuk persiapan menghadapi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

SURYAMALANG.COM, BLITAR - Polres Blitar Kota bersama Disperindag dan Hiswana Migas melakukan pengecekan stok dan harga tabung gas LPG 3 Kg di pangkalan, Rabu (19/11/2025).

Petugas gabungan mendatangi dua pangkalan, yaitu, di Jl Beliton dan Jl Kangean, Kota Blitar.

Kanit Pidana Ekonomi dan Tertentu Satreskrim Polres Blitar Kota, Iptu Yuno Sukaito mengatakan, pengecekan stok ini untuk persiapan menghadapi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Dari hasil pengecekan, distribusi tabung gas LPG 3 Kg dari agen ke pangkalan berjalan teratur sesuai jadwal. Stok elpiji 3 kilogram di pangkalan juga masih tersedia.

"Kami cek di dua pangkalan, distribusi elpiji 3 kilogram dari agen ke pangkalan teratur sesuai jadwal."

"Tapi, tadi pangkalan minta ada tambahan kuota," kata Yuno.

Baca juga: Operasi Zebra 2025, Satlantas Polres Blitar Kota Gelar Ramp Check dan Tes Urine di Terminal Patria

Dikatakannya, pengecekan stok dan harga tabung gas LPG 3 Kg di pangkalan ini untuk persiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru.

Petugas ingin memastikan stok elpiji 3 kilogram di pasaran aman saat Natal dan Tahun Baru.

"Kami melakukan pengecekan mulai dini supaya saat Desember nanti stok elpiji di Kota Blitar aman. Tidak ada kelangkaan," ujarnya.

Perwakilan Hiswana Migas, Candra Wijaya mengatakan, kondisi penyaluran elpiji 3 kilogram dari agen ke pengkalan tidak ada kendala.

Alokasi tabung gas LPG 3 Kg di wilayah Kota Blitar juga terpenuhi pada bulan ini.

Alokasi tabung gas LPG 3 Kg di Kota Blitar sekitar 7.000 tabung per hari.

"Distribusi elpiji dari agen ke pangkalan berjalan lancar, tidak ada kendala. Alokasi juga terpenuhi bulan ini," katanya.