Polres Malang Selidiki Dugaan Keracunan Makan Bergizi Gratis di MTs Al Khalifah Kepanjen

SURYAMALANG.COM, MALANG - Polres Malang masih melakukan penyelidikan terkait dugaan keracunan yang terjadi pada 24 siswa di MTs Al Khalifah, Kelurahan Cepokomulyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis (23/10/2025).

Tim Inafis dari Satreskrim Polres Malang telah diterjunkan ke sekolah serta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mangunrejo untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Sebab, 22 siswa dan 2 guru diduga merasakan gejala keracunan seusai menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG).

"Tim inafis sudah melakukan olah TKP dan mengambil sampel makanan untuk diuji laboratorium," kata Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (24/10/2025).

Kini, beberapa pihak masih menunggu hasil uji laboratorium keluar untuk memastikan apa penyebab puluhan siswa tersebut mengalami keracunan.

Baca juga: 16 Siswa dan 2 Guru MTs Al Khalifah Kabupaten Malang Diduga Keracunan Makan Bergizi Gratis

Selain itu, polisi juga telah memintai keterangan dari SPPG Mangunrejo, untuk mengetahui proses pengeolahan serta pedistribusian sampai ke penerima manfaat.

"Kejadian ini masih dalam penyelidikan, kami menunggu hasil uji sampel makanan sebelum menentukan langkah hukum lebih lanjut," tukasnya.

Sebelumnya, sebanyak 24 siswa, dua di antaranya guru mengalami gejala mual, muntah, dan nyeri perut diduga usai menyantap menu MBG.

Sekira pukul 11.30 WIB 16 siswa dan dua guru dilarikan ke RSUD Kanjuruhan untuk mendapatkan penanganan. Sisasnya dibawa ke klinik swasta setempat.

Seusai mendapatkan penanganan, sekira pukul 16.00 WIB mereka dibolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.

Jika masih ada yang mengalami gejala tersebut, siswa bisa kembali untuk memeriksakan di pelayanan kesehatan.

Baca juga: Kronologi Keracunan, Kepala MTs Al Khalifa Kabupaten Malang Sebut Menu MBG Datang Terlalu Siang