Temuan Purbaya Sidak Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya Barang Impor Rp117 Ribu, Dijual Lagi Rp50 Juta
Temuan Purbaya sidak Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya barang impor Rp117 ribu, dijual lagi Rp50 juta, indikasi manipulasi menghindari pajak.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Adida juga mengeluhkan dampak dari perkembangan toko online yang menawarkan harga lebih murah, sehingga mengurangi minat pembeli terhadap barang thrifting.
Roy (30), pedagang lainnya, menilai usaha pakaian bekas merupakan cara masyarakat kecil bertahan hidup di tengah kesulitan ekonomi.
"Kami hidup kan dari sini, kalau usaha kami dibatasi terus kami makan dari mana?" ucapnya.
Baca juga: UPDATE BLT Kesra Rp900 Ribu November 2025: Purbaya Percepat Penyaluran, Cek Nama di Situs Kemensos
Roy berharap, pemerintah memberikan penjelasan yang jelas mengenai alasan pelarangan impor serta solusi bagi para pedagang kecil.
"Kalau ada kebijakan, harus ada solusi, itu yang kami minta," pungkasnya.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan, aturan baru untuk memberantas impor pakaian bekas ilegal sedang disiapkan.
Purbaya menyatakan, aturan tersebut akan terbit dalam waktu dekat dan akan memperketat pengawasan serta penindakan bagi para importir pakaian bekas ilegal.
"Aturan yang berlaku saat ini masih lemah dari segi sanksi sehingga para pelaku masih berani mengimpor pakaian bekas balpres," kata Purbaya.
Baca juga: Sisi Religius Purbaya Viral Mengaji saat Macet, Pakar Bongkar Tamparan Politik Keras: Bisa Berbalik
Sementara itu, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai akan tetap melakukan pengawasan di lapangan, terutama di pelabuhan-pelabuhan yang menjadi pintu masuk barang impor, hingga aturan baru diterbitkan.
Penindakan ini diharapkan dapat melindungi usaha pakaian lokal yang terancam oleh banjirnya pakaian bekas dari luar negeri seiring dengan maraknya thrifting di Indonesia.
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
Purbaya
Purbaya Yudhi Sadewa
Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya
Menteri Keuangan
Menkeu
SURYAMALANG.COM
| Rekam Jejak Ribka Tjiptaning Sebut Soeharto Pembunuh, Tokoh PDIP Tak Gentar Dilaporkan: Aku Hadapi |
|
|---|
| Daftar Tim Lolos 32 Besar Piala Dunia U17 2025, Timnas Indonesia U17 Gagal, Ini Agenda Berikutnya |
|
|---|
| Rumah Warga di Wates Kediri Disatroni Maling, Penghuni Kaget saat Tahu Barang Berharganya Amblas |
|
|---|
| Cegah Banjir di Depan Lippo Mall Sidoarjo, Saluran Air Dibersihkan dan Maksimalkan Rumah Pompa |
|
|---|
| Perempuan Ditemukan Meninggal Dunia saat Menginap di Hotel Melati Bersama Teman Pria di Banyuwangi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/Temuan-Purbaya-Sidak-Bea-Cukai-Tanjung-Perak-Surabaya-Barang-Impor-Rp117-Ribu-Dijual-Lagi-Rp40-Juta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.