5 Fakta Situs Sekaran, Bangunan Suci Kerajaan Singasari yang Buat Ruas Tol Pandaan-Malang Digeser

5 Fakta Situs Sekaran, Bangunan Suci Kerajaan Singasari yang Harus Geser Ruas Tol Pandaan-Malang

Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM/Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah
Jalan Tol Pandaan Malang Siap Digeser demi Situs Sekaran. Foto Struktur bangunan yang ada di Situs Sekaran, Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang kini mulai nampak setelah dilakukannya proses esvakasi oleh Tim Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur, Senin (18/3/2019). 

Arkeolog BPCB Jatim mengatakan awalnya bangunan suci di Situs Sekran sangat megah dan memiliki atap dari bahan organik seperti ijuk.

Diperkirakan, bangunan tersebut telah hancur sejak Belanda menguasai Malang. Hal ini dibuktikan dari sebaran bata yang massif di lokasi ekskavasi.

4. Penemuan terbesar Tahun 2019

Situs Sekaran menjadi yang penemuan purbakala terbesar di Tahun 2019.

Berdasarkan hasil ekskavasi BPCB Jatim, ditemukan tiga pondasi struktur bata yang berdasarkan denahnya memiliki orientasi Barat laut-Tenggara di area singkapan seluas 380 meter persegi.

Diperkirakan masih lebih luas dari area singkapan ekskavasi saat ini, dengan indikasi adanya tatanan bata di barat daya area titik ekskavasi.

5. Ruas tol bakal digeser

Dengan ditemukannya Situs Sekaran, ruas tol di Kilometer 37 Pandaan-Malang kemungkinan besar bakal digeser.

Dirut PT Jasa Marga Pandaan-Malang (JPM), Agus Purnomo, mengatakan pihaknya telah merancang skenario bila hasil kajian BPCB Jatim menyatakan Situs Sekaran layak diselamatkan.

Skenario yang disiapkan termasuk menggeser ruas tol ke sisi timur atau tepat di bantaran Sungai Amprong.

"Kami masih menunggu kajian BPCB Jatim. Setelah ketemu berapa luas situs yang ada dalam proyek tol, maka kemungkinan ada perubahan atau pergeseran trase," kata Agus ketika ditemui di Malang, Selasa (19/3).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved