Berita Malang
BERITA MALANG POPULER Hari Ini, Gadis 11 Tahun Digilir 6 Cowok & Orang Tajir Maling Tong Sampah
Berita Malang populer hari ini, kronologi gadis 11 tahun digilir 6 cowok di Malang usai berkenalan di Facebook dan video pria tajir maling tong sampah
Penulis: Frida Anjani | Editor: eko darmoko
Menurut April, ia kaget ketika datang ke kantornya dengan kondisi sampah berserakan.
"Saya lalu sadar kalau tempat sampahnya nggak ada. Saya cek CCTV ternyata dicuri orang bawa mobil BMW," tutur April, Kamis (18/7/2019).
April juga membenarkan plat nomor BMW yang mencuri tong sampah di depan kantornya adalah B 8821 HK.
Melihat aksi pengemudi BMW itu, ia heran mengapa pemilik kendaraan yang notabene mahal mencuri tong sampah.
"Mobil BMW itu kan mahal, tapi kok nyuri tong sampah. Ya heran dan aneh saja," ucapnya.
Rekan sekantor April, Ricky Resdiantoro sempat meminta seorang temannya mengecek mobil BMW B 8821 HK.
Kata dia, BMW bertipe 325 L AE46 AT keluaran tahun 2002 itu telah mati dan melewati tempo pembayaran pajak kendaraan sejak 2017 silam.
Atas kejadian pencurian itu, keduanya memutuskan untuk tidak lapor polisi namun mengunggahnya ke media sosial.
"Tidak lapor ke polisi, hanya saja kemarin posting di sosial media," pungkas Ricky. (Aminatus Sofya)
3. Maling Kotak Amal Spesialisasi Pecahaan Rp100 Ribu Tertangkap
Saiful Abidin (40), warga Jalan S Supriyadi, Sukun, Kota Malang hampir saja diamuk massa usai ketahuan mencuri uang di kotak amal pada Kamis (18/7/2019).
Pencurian itu dilakukan oleh Saiful di Masjid Baiturrochim Jalan Kertosentono, Kelurahan Ketawanggede Kecamatan Lowokwaru sekitar pukul 14:00 WIB.

Menurut informasi warga sekitar, pada saat kejadian pelaku mombangkar kotak amal masjid saat kondisi masjid sedang sepi.
Ia kemudian mengambil uang recehan kurang lebih senilai Rp 100 Ribu.
Belum sempat beranjak dari masjid, aksinya ketahuan oleh warga.
Saiful kemudian mencoba melarikan diri namun ia keburu digrebek oleh warga.
Saat digeledah, warga menemukan beberapa uang receh pecahan Rp 2000 sampai Rp 10000 hasil curian Saiful.
"Awalnya saya tidak curiga dengan gerak-gerik pelaku. Tapi saat pelaku mendekati kotak amal dan mencoba membongkar itu saya mulai curiga dan saya amati," ucap Hasan Bisri pengurus masjid.
Akibat kejadian itu, Saiful hampir sama diamuk oleh massa.
Untung saja Polisi dari Polsek Lowokwaru dengan cepat datang untuk mengamankan Saiful.
"Kalau tadi Polisi tidak cepat datang bisa dihajar oleh massa," ucapnya.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Lowokwaru, Kompol Pujiono membenarkan aksi pencurian yang dilakukan oleh Saiful.
Kini pelaku bersama barang bukti telah dibawa ke Polsek Lowokwaru untuk dimintai keterangan.
"Kalau dilihat dari barang bukti yang diambil, kemungkinan pelaku tidak kami tahan. Tapi kami haruskan wajib lapor. Karena kerugian uang yang diambil tidak lebih dari Rp 2,5 sesuai peraturan MA," tandasnya. (Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah)