Malang Raya
Fakta Demo Mahasiswa di Depan Gedung DPRD Kota Malang, Lagu Buruh Tani, Ricuh & 3 Orang Terluka
Fakta Demo Mahasiswa di Depan Gedung DPRD Kota Malang, Lagu Buruh Tani, Ricuh & 3 Orang Terluka
Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
Massa pun meluapkan kekesalannya dengan melemparkan botol air mineral dan batu ke arah Gedung DPRD Kota Malang.
“Tadi saya tidak tahu, tiba-tiba jatuh di tanah. Baju saya sudah basah dan kaki saya sebelah kiri sakit,” ucap Anggara kepada SURYAMALANG.COM.
jempol kaki sebelah kanan Anggara sampai mengeluarkan darah.
Sedangkan Nabil masih dirawat tim medis di dalam Gedung DPRD Kota Malang.
Awalnya aksi berjalan lancar sejak pukul 10.00 WIB.
Mahasiswa melakukan orasi menyuarakan pemerintah dan DPR RI mencabut UU KPK.
Demonstran juga menolak pembahasan RUU yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat.
Perwakilan mahasiswa sempat dialog dengan pimpinan DPRD Kota Malang dan kepolisian.
Namun, kesepakatan tidak didapat sehingga para demonstran memutuskan mendobrak pagar.
Saat pagar bisa didobrak, petugas kepolisian langsung menyerang mahasiswa dengan water cannon.
Ada mahasiswa yang terpental dan jatuh tersiram derasnya air.
Aksi demonstrasi ini diikuti ribuan mahasiswa. Demonstran terus menyanyikan Indonesia dan menyuarakan anti penindasan.
