Kabar Pasuruan
Pengakuan Guru SMK di Pasuruan Setelah Menampar Banyak Murid Karena Merokok dan Makan saat Ujian
Pengakuan Guru SMK di Pasuruan Setelah Menampar Banyak Murid Karena Merokok dan Makan saat Ujian di Sekolah
Penulis: Galih Lintartika | Editor: eko darmoko
Sebab, pihak sekolah, wali murid, guru yang bersangkutan dan siswa yang menjadi korban sudah duduk bersama.
"Sudah selesai persoalannya. Kami sudah memberikan penjelasan ke wali murid yang datang ke sekolah kami tadi pagi, kami sudah sampaikan permohonan maaf dan penjelasan atas kejadian itu," tambah dia.
Sandi menerangkan, dalam kasus ini, wali murid juga sudah memaafkan guru dan pihak sekolah.
Bahkan, wali murid juga tidak akan menaikkan kasus ini ke pihak yang berwajib atau ranah hukum.
"Tadi pagi persoalan sudah Klir. Kami meminta maaf, dan wali murid akhirnya mengetahui kejadian yang sebenarnya. Perlakuan keras guru kami bukan tidak ada alasan, ada sebab dan akibatnya," jelasnya.

Akhirnya, kata dia, wali murid memahami itu dan memaafkan semuanya.
Ia berjanji akan membuat sebuah forum resmi untuk menyampaikan klarifikasi bersama ke publik.
"Dari guru yang bersangkutan, juga sudah minta maaf dan mengaku khilaf. Dia tidak berniat melakukan itu sebenarnya," jelasnya
Ia menjelaskan, guru yang ada di dalam video itu adalah guru olahraga. Inisialnya MB.
Yang bersangkutan juga menjadi pembinaan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM).
Kalau di SMA itu setara dengan OSIS.
Di sisi lain, MB juga mendapatkan tugas tambahan yakni bagian kedisiplinan anak-anak peserta didik di SMK Mutu ini.
MB sudah mengajar sejak tahun 2015.
Sandi menceritakan kronologi singkat kejadian ini.
Ia menyebut, MB melakukan itu karena khilaf.