Breaking News

Malang Raya

Polemik Sumber Air Wendit, Bupati Malang Sentil Pemkot Malang Kurangi Ego Sedikit

BUPATI MALANG: Ya tinggal duduk bersama dengan saya selesai. Tinggal bagaimana (pemerintah) kota mengurangi ego sedikit lah

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: yuli
SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO
Juru Kunci Punden Mbah Kabul dan Sendang Widodaren, Soleh menunggu rombongan suku Tengger dalam Grebeg Tengger Tirto Aji di kawasan Taman Wisata Air Wendit, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Kamis (12/4/2018). 

Turut berkomentar, Direktur Utama Perumda Tirta Kanjuruhan Samsul Hadi mengatakan, pihaknya juga masih menunggu masa banding.

“Kini masih menunggu masa banding, karena sesuai dengan keputusan majelis hakim Kementerian PUPR diminta untuk segera mencabutnya (SIPA Kota Malang),” ungkap Samsul. 

Samsul menilai ada skema yang bisa dilakukan. 

Yakni skema kerjasama antara Perumda Tirta Kanjuruhan dengan PDAM Kota Malang. 

Pola kerjasama pengelolaan sumber mata air Wendit harusnya tak lagi menggunakan pola government to government (G to G). Namun, beralih ke business to business (B to B).

“Paling tepat mengacu pada PP Nomor 121 tahun 2015, bahwa pengelola sumber daya air adalah BUMN, BUMD, atau badan hukum yang mendapat persetujuan dari pemerintah,” ungkap Samsul. (

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved