Kesehatan
Hasil Riset Harvard Medical School Menduga Virus Corona Sudah Ada di China Sejak Agustus 2019
Sebuah hasil riset menyebutkan bahwa diduga virus corona yang mengakibatkan penyakit Covid-19 sudah menjalari China sejak Agustus 2019
Mereka juga mengklaim telah melakukan segala daya dan upaya untuk membantu negara-negara yang membutuhkan.
Beijing bereaksi setelah Australia menyerukan untuk mengadakan penyelidikan.
Canberra dituduh telah melakukan tindakan yang sangat tidak bertanggungjawab dan dapat mengganggu kerja sama internasional.

AS Dalam bayang-bayang Trump
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menegaskan komitmennya untuk bersikap transparan, bertanggungjawab, dan melakukan perbaikan terus-menerus.
Tapi pertemuan dan keputusan WHO terjadi pada saat yang kritis bagi WHO.
Belum lama ini, Trump menuduh WHO bermain politik dengan China.
Hal itu lantaran WHO memuji pembatasan perjalanan domestik China yang ketat.
Trump bahkan mengancam akan menarik dana atau bahkan menangguhkan keanggotaan Amerika Serikat dari WHO.
Menanggapi ancaman itu, para pemimpin dunia lainnya berulang kali menyoroti pentingnya kerja WHO dalam memerangi pandemi.
Uni Eropa mengingatkan Amerika bahwa sekarang waktunya solidaritas, bukan saatnya untuk merusak kerja sama multilateral.
Perdana Menteri Spanyol Pedro juga mengatakan hal serupa.
"Pandemi ini telah menyoroti kerentanan kita dan menjelaskan bahwa kita saling membutuhkan," ujarnya.