Berita Probolinggo Hari Ini
Curhat Istri Maling Motor yang Kabur & Disebut Tewas Gantung Diri di Probolinggo, Ada 4 Kejanggalan
Istri Ahmad Fauzi maling motor yang kabur meminta polisi menunjukkan hasil autopsi kematian suaminya karena ia merasa banyak hal yang janggal
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Dyan Rekohadi
Teman Fauzi itu baru saja menjalani hukuman 4 tahun karena kasus penganiayaan dan narkotika.
"Gara-gara temannya ,suami saya jadi gak bener. Padahal sebelumnya orang diam gak neko-neko," terangnya.
Kini Iin mengaku bingung kemana lagi harus menggantungkan hidup bersama 1 orang anaknya yang masih balita.
Pasalnya selama 4 tahun berumah tangga bersama, Fauzi lah yang menjadi tulang punggung keluarga.
"Saya orang jauh, dari Brebes. Di sini gak ada saudara. Keluarga Fauzi juga jauh, ibunya di Malaysia, bapaknya di Kalimantan. Gak tahu setelah ini pulang ke Jawa Tengah atau tetap tinggal di Probolinggo," pungkasnya sambil menyibakkan air mata.
Diberitakan sebelumya, Ahmad Fauzi warga Desa Sambirampak, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo sejak 30 april 2021 ditahan di Polres Probolinggo.
Pria ini ditahan bersama satu orang temannya, Herman karena melakukan pencurian sepeda motor di 8 TKP. Di antaranya Kecamatan Kota Anyar, Pakuniran, Gading, Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Situbondo.
Sebulan mendekam di penjara, pada Sabtu (29/5/2021) dirinya dipindah ke Polsek Kota Anyar untuk kepentingan pengembangan TKP lainnya.
Namun, di sela-sela penyedikan Fauzi kabur saat ditinggal oleh petugas.
Menanggapi desas-desus yang beredar, Kasat Reskrim Polres Probolinggo, AKP Riski Santoso menyatakan, bahwa kematian tahanan itu murni dengan cara menggantung diri di pohon dalam hutan dengan seutas tali.
Bahkan, dari hasil autopsi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jenazah Fauzi.
"Benar karena bunuh diri Lidah menjulur dan kemaluannya mengeluarkan air seni," katanya.