Berita Malang Hari Ini

Terminal Arjosari Alami Peningkatan Jumlah Kedatangan Penumpang Jelang Tahun Baru 2023

Jelang perayaan tahun baru 2023, aktivitas di Terminal Arjosari berlangsung kondusif.

Penulis: Benni Indo | Editor: rahadian bagus priambodo
suryamalang.com/Benni Indo
Bis kelas ekonomi dan non ekonomi berhenti di koridor Terminal Arjosari untuk menunggu penumpang. 

SURYAMALANG.COM|MALANG - Jelang perayaan tahun baru 2023, aktivitas di Terminal Arjosari berlangsung kondusif.

Tidak tampak penumpukan penumpang saat Surya berada di terminal pada Jumat siang (30/12/2022). 

Lalu lalang bus antar kota dalam provinsi padat. Silih berganti mengangkut penumpang.

Bambang Irianto, petugas Kemenhub di Terminal Arjosari menyatakan, meski kondisi kondusif, terlihat ada kenaikan jumlah penumpang dibanding hari biasa.

"Kenaikannya hingga mencapai 15 persen dibanding hari biasa," ujar Lolok, Jumat (30/12/2022).

Ada 300 lebih bis yang masuk Terminal Arjosari setiap harinya. Dari jumlah itu, Lolok mengatakan penumpang yang berasal dari Surabaya mendominasi.

Keberangkatan dari Kota Malang terpantau banyak menuju ke arah barat seperti ke Kabupaten Blitar dan seterusnya.

"Bis masih mencukupi untuk melayani penumpang. Ada kenaikan sekitar 15 persen jumlah penumpang. Arah yang banyak dari Surabaya lalu menuju Blitar. Sirkulasi penumpang setiap hari masih kelihatan," kata Lolok.

Ada sekitar 2000 penumpang yang masuk terminal jelang perayaan tahun baru kali ini. Sedangkan yang berangkat dari Terminal Arjosari jumlahnya berkisar 1600 penumpang.

Bis antar kota dalam provinsi paling banyak dipilih penumpang pada siang hari. Sedangkan bis luar provinsi, biasanya datang pada sore hingga malam hari.

"Kalau dalam provinsi lebih banyak setiap hari di sini. Kalau yang di luar provinsi antara 40 hingga 50 bis. Memang ada peningkatan juga untuk luar provinsi," paparnya.

Melonjaknya jumlah penumpang ini karena momen liburan Natal dan tahun baru. Selain itu, sejumlah perguruan tinggi juga tengah libur semester.

Lolok mengatakan, banyak mahasiswa yang naik bus untuk pulang kampung ke tempat asalnya.

"Mahasiswa libur sampai Januari nanti. Banyak dari mereka yang naik bis. Saya kira karena memang sekarang terkait liburan," katanya.

Petugas rutin melihat kondisi bis yang hendak jalan. Sejauh ini, belum ada laporan bis yang dilarang berangkat karena tidak laik. Lolok mengungkapkan, hanya ada peringatan ringan saja kepada sejumlah pengelola bis terkati dengan fasilitas keamanan dan perlengkapan administrasi jalan.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved