Kondisi Mahasiswa UB yang Keracunan Nasi Bungkus Membaik, Kasus dalam Penyelidikan Polisi

SURYAMALANG.COM |MALANG - Ratusan mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Brawijaya (UB) yang keracunan nasi bungkus saat Kemah Kerja Mahasiswa (KKM)di Desa Jedong, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang kondisinya berangsur membaik.

Kasihumas Polres Malang, IPTU ,Ahmad Taufik mengatakan, hanya satu mahasiswa yang saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RSUB). Bahkan kondisinya semakin membaik. 

"Tinggal satu mahasiswa di RSUB, kondisinya semakin membaik," ungkap Taufik. 

Sementara itu, saat ini kasus tersebut sedang dalam penyelidikan kepolisian.  "Masih dalam tahap penyelidikan," jelasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, dari data Polres Malang menyebutkan sebanyak 1.279 mahasiswa UB melaksanakan kegiatan KKM pada Senin (6/2/2023). 

Rencananya mereka akan menginap selama empat hari. Pada 6/2/2023 sampai dengan 9/2/2023.

Namun, pada Selasa (7/2/2023) mahasiswa UB harus dipulangkan dari Desa Jedong karena mereka mengalami keracunan masal akibat nasi bungkus yang dikonsumsinya pada Senin (6/2/2023). 

Sebanyak 360 mahasiswa UB mengalami keracunan masal dengan gejala pusing, mual, diare, hingga lemas.  Selanjutnya mereka dilarikan ke Puskesmas Wagir dan sebagian dibawa ke RSUB.(isn)