Harga Bunga Kenanga dan Bunga Mawar di Kota Blitar Naik 10 Kali Lipat Jelang Ramadan

SURYAMALANG.COM I BLITAR - Momen menjelang Ramadan menjadi kesempatan bagi penjual bunga tabur dadakan di depan Pasar Legi, Kota Blitar, mengeruk untung.

Selain permintaan meningkat, harga bunga tabur untuk keperluan ziarah kubur juga naik berlipat-lipat.

Bunga tabur yang ramai dijual oleh para pedagang antara lain, bunga mawar dan bunga Kenanga.

Alfiah, penjual bunga tabur dadakan di Pasar Legi Kota Blitar mengatakan sekarang harga bunga kenanga mencapai Rp 120.000 per kilogram.

Harga itu naik hampir 10 kali lipat jika dibandingkan kondisi normal. Kondisi normal, harga bunga kenanga hanya berkisar Rp 15.000-Rp 20.000 per kilogram.

Sedang harga bunga mawar saat ini sudah tembus Rp 320.000 per kilogram. Kondisi normal, harga bunga mawar sekitar Rp 20.000-Rp 25.000 per kilogram.

"Harga bunga tabur naik tajam sekitar tiga hari ini. Harga bunga kenanga tembus di atas Rp 100.000 per kilogram, sedang harga bunga mawar di atas Rp 300.000 per kilogram," kata warga Tulungagung, itu Selasa (21/3/2023).

Menurut Alfiah, harga bunga tabur selalu naik tiap menjelang momen Ramadan. Karena permintaan bunga tabur baik dari dalam kota maupun luar kota juga meningkat.

Di momen seperti ini, Alfiah rata-rata bisa menjual 15 kilogram sampai 20 kilogram bunga kenanga.

"Biasanya, lima hari sebelum Ramadan, permintaan bunga tabur meningkat, otomatis harganya juga ikut naik," katanya.

Pedagang lain, Purnami mengatakan rata-rata bisa menjual 15 kilogram bunga kenanga tiap menjelang Ramadan.

Saat ini, harga bunga kenanga sudah mencapai Rp 120.000 per kilogram.

"Besok puncaknya orang ziarah kubur, perkiraan harga bisa naik lagi," katanya.

Menurutnya, harga bunga tabur akan kembali normal saat memasuki Ramadan. Tapi, harga bunga tabur kembali naik lagi menjelang Hari Raya Idul Fitri.

"Memasuki Ramadan, harga bunga tabur kembali normal, tapi nanti menjelang Lebaran, harga naik lagi," ujarnya. (sha)