Berita Malang Hari Ini

Terungkap Alasan Dafid Tega Membunuh Ibunya yang Baru Pulang dari Hongkong Menggunakan Pisau

Akhirnya terungkap, motif Dafid Humaidi Candra Kuncoro (27) hingga tega membunuh ibu kandungnya Sunarsih (46) di rumahnya

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: rahadian bagus priambodo
Purwanto
Anggota Satreskrim Polres Malang telah menangkap David Humaidi (27) pelaku pembunuhan ibu kandungnya Sunarsih (48) di Mapolres Malang, Senin (17/4/2023). David Humaidi (27) tega membunuh ibu kandungnya Sunarsih (48) usai tiba dari luar negeri sebagai TKW (Tenaga Kerja Wanita) di Desa Urek-Urek, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Sabtu (15/4/2023). 

SURYAMALANG.COM|MALANG - Akhirnya terungkap, motif Dafid Humaidi Candra Kuncoro (27) hingga tega membunuh ibu kandungnya Sunarsih (46) di rumahnya Desa Urek-Urek, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, pada Sabtu (15/4/2023). 

Diketahui, Dafid emosi terhadap Sunarsih, lantaran dimarahi terkait sewa lahan tebu yang tidak sesuai keinginan korban.

Tak hanya kesal karena hal itu saja, Sunarsih juga mengungkit permasalahan jual beli tanah yang dilakukan oleh Dafid atas perintah ibunya. 

Jual beli tanah tersebut terjadi pada 2022. Di mana Sunarsih mengirimkan uang sebesar Rp50 juta kepada Dafid secara bertahap. 

Uang tersebut digunakan untuk membeli tanah di Kecamatan Wajak. 

"Namun saat ibunya tanya kepada Hafid, uang tersebut tidak dirupakan tanah, melainkan uangnya dihabiskan," ujar Wakapolres Malang, Kompol Wisnu Setyawan Kuncoro dalam pers rilis di Malpolres Malang, Senin (17/4/2023).

Dikatakan Wisnu, sebelum terjadi pembunuhan, pada Jumat (14/4/2023) sempat cek-cok pukul 20.00 WIB.

Kemudian, pertikaian antara Dafid dengan Sunarsih kembali terjadi keesokan harinya pukul 10.00 WIB. 

"Keesokan harinya, korban kembali memarahi, namun tidak digubris," ucap Wisnu. 

Tak lama kemudian, Dafid yang saat itu dalam posisi berbaring di kasur, bangun lalu pergi menuju ke kamar mandi melintasi ruang dapur. 

Saat melintasi dapur, Dafid melihat pisau bergagang hitam sepanjang 36 sentimeter.

Dafid lantas mengambil pisau tersebut kemudian menghampiri ibunya yang ada di ruang tamu. 

"Tersangka menghampiri korban dan langsung menusuk korban sebanyak tiga kali seketika korban jatuh duduk di kursi," ungkapnya. 

Istri Dafid yang berada di dalam rumah mengetahui hal itu, kemudian ia berteriak dan keluar rumah untuk meminta pertolongan tetangga. 

Tetangga yang menyaksikan Sunarsih sudah bersimbah darah lantas membawanya ke Rumah Sakit Mitra Delima. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved