Berita Malang Hari Ini
Kemacetan di Kota Malang Makin Parah Jelang Lebaran
Saat arus mudik lebaran ini, total ada enam Pos Pengamanan di Kota Malang. Meski demikian, kemacetan di Kota Malang masih tak terhindarkan.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM - Kota Malang sering identik dengan kemacetan. Kemacetan sudah menjadi pemandangan sehari-hari di Kota Malang.
Menjelang lebaran 2023 ini, kemacetan parah terpantau di sejumlah titik di Kota Malang.
Tak hanya di pusat kota saja, kini mulai merembet hingga daerah pinggiran Kota Malang
Terutama di jam-jam sibuk mulai dari sore hingga malam hari.
Seperti di sepanjang Jalan Muharto sampai Kedungkandang. Macet seperti menjadi pemandangan masyarakat setiap hari.
Sebab, di Kedungkandang menjadi jalur lalu lintas utama masyarakat yang mau menuju pintu Tol Madyopuro.
Selain di Kota Malang bagian Timur, kemacetan juga kerap terjadi di Kota Malang bagian barat terutama di persimpangan Kacuk.
Begitu juga di Kota Malang bagian Utara tepatnya di daerah Blimbing. Hampir setiap hari kemacetan melanda sepanjang Jalan Ahmad Yani.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Widjaja Saleh Putera menjelaskan, bahwa kemacetan di Kota Malang terjadi akibat arus mudik lebaran.
Hal ini yang membuat volume kendaraan di Kota Malang semakin padat.
"Sekarang sudah saat arus mudik, baik keluar Kota Malang, maupun yang masuk ke Kota Malang, sehingga terjadi kepadatan volume kendaraan," ucapnya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (19/4/2023).
Dari data Dishub Kota Malang, diperkirakan hampir dua juta orang masyarakat yang melewati Kota Malang.
Kota Malang dianggap sebagai penyangga Malang Raya dan dilewati oleh pemudik yang menuju ke Kabupaten Malang.
Sementara puncak arus mudik di Kota Malang diprediksi mulai 19-21 April 2023. Sedangkan arus balik gelombang pertama pada 24-25 April 2023 dan gelombang dua 30 April-1 Mei 2023.
"Ini kan momen ada momen keluarga untuk berbelanja. Sehingga menambah kepadatan arus lalu lintas. Utamanya di Pasar Besar, Ramayana dan MOG," ujarnya.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.