Berita Malang Hari Ini
S1 Kedokteran UM Buka Pendaftaran Lewat Skor UTBK Plus Nilai Rapor, Kuota 50 Orang
FK Universitas Negeri Malang membuka jalur mandiri pendaftaran lewat skor UTBK plus nilai rapor semester 1 sampai 5.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: rahadian bagus priambodo
SURYAMALANG.COM-MALANG-S1 Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Negeri Malang (UM) membuka jalur mandiri pendaftaran lewat skor UTBK plus nilai rapor semester 1 sampai 5. Terutama melihat pada nilai matematika dan biologi. Ini khusus buat lulusan SMA serta MA sesuai hasil diskusi dengan FK pembina yaitu FK UNS.
Masa pendaftaran dan menggunggah dokumen dibuka pada 16-20 Agustus 2023. 23 Agustus 2023 ada tes kesehatan dan 24 Agustus 2023 adalah pengumuman. Dasar pembukaan penerimaan mahasiswa baru ini karena FK UM telah menerima surat dari LAM PTKes (Lembaga Akreditasi Mandiri) Perguruan Tinggi Kesehatan tiga surat. Yaitu, satu untuk persetujuan tentang sarjana kedokteran, kedua profesi kedokteran, ketiga gizi.
"Ini yang kami jadikan dasar untuk membuka pendaftaran sarjana kedokteran untuk UM membuka tahun ini," jelas Rektor UM Prof Hariyono MPd pada wartawan, Rabu (16/8/2023). Hal ini karena persyaratan di perguruan tinggi sesuai peraturan Mendikbudristek semua harus ada persetujuan dengan LAM PTKes. "Kemarin kami sudah koordinasi dan mengirimkan surat ke Dirjen Dikti untuk diizinkan menerima mahasiswa di minggu ketiga Agustus 2023," tambahnya.
Karena semua penerimaan di UM sudah selesai, maka pilihannya calon mahasiswa yang masuk prodi kedokteran melakui jalur seleksi mandiri. "Gedung FK UM sudah ada dengan menempati di gedung B1 sampai B3. Dulu gedung tersebut menjadi gedung kebanggaan karena pernah jadi gedung rektorat dan pelayanan lainnya sebelum dibangun gedung rektorat baru," tambah Dekan FK UM Dr dr H Moch Yunus MKes.
Disana juga sudah dilengkapi ruang perkuliahan, lab-lab dan lainnya. Juga ada Lab CBT. "Meski belum punya mahasiswa, tapi sarana itu harus ada. Kami menyediakan 55 komputer dengan spek tertentu," katanya. Semua kebutuhan untuk persyaratan pembukaan S1 Kedokteran harus disiapkan dulu agar memperoleh rekom. Sedang Wakil Rektor II UM Prof Dr Puji Handayati menjelaskan tentang UKT dan SPSA (Sumbangan Pengembangan Sarana Akademik).
"Untuk jalur mandiri di UM hanya ada dua komponen yaitu UKT dan SPSA," papar dia. UKT disebutnya ada dua golongan yaitu golongan A Rp 23,5 juta dan golongan B Rp 20 juga. Sedang SPSA yang dibayar sekali selama kuliah ada tiga golongan yaitu golongan 1 Rp 350 juta, golongan 2 Rp 250 juta dan golongan 3 Rp 150 juta.
Diawasi KPK dan Irjen Kemendikbudristek
Rektor UM menegaskan sistem seleksi yang digunakan adalah berdasarkan akademik. "KPK telah membuat surat edaran agar penerimaan maba jalur mandiri dilakukan transparan dan akuntabel. Begitu juga Kemendikbudristek juga membuat surat untuk melakukan monitoring lewat Inspektorat Jendral," ujar Rektor. Maka ia minta agar kolega dan mitra UM memahami itu.
"Bahwa kami memgutamakan nilai akademik. Bukan relasi orang dengan UM, relasi dengan rektoe, relasi dekan FK karena semuanya harus dipertanggungjawabkan secara transparan dan akuntabel pada publik. Begitu juga jika ada yang mengaku dari keluarga saya. Jangan percaya," tandasnya. Ia tidak ingin ada orang yang berdiri di tikungan. Padahal bisa diterima karena prestasi akademiknya tapi diklaim sebagai jasanya.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.