Berita Surabaya Hari Ini

Terdakwa Korupsi Rp 39,5 Miliar.Rayu Jaksa Agar Tidak Bongkar Arsip WhatsApp

Wakil Ketua DPRD Jatim nonaktif Sahat Tua Simanjuntak, terdakwa korupsi dana hibah pokok pikiran (Pokir) APBD Pemprov Jatim senilai Rp 39,5 miliar.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yuli A
luhur pambudi
Wakil Ketua DPRD Jatim nonaktif Sahat Tua Simanjuntak, terdakwa korupsi dana hibah pokok pikiran (Pokir) APBD Pemprov Jatim, merasa percaya diri membantah dakwaan korupsi Rp 39,5 miliar. Namun, dia tak berkutik ketika jaksa mengancam akan membongkar salinan percakapan WhatsApp Sahat dalam sidang di Pengadilan Tipikor Surabaya, Selasa (29/8/2023). 


Perjalanan Sahat di dunia politik dimulai ketika ia menempuh studi di Fakultas Hukum (FH) Universitas Surabaya (Ubaya) pada 1998 silam. 


Sosok yang menurutnya memberikan inspirasi untuk terjun ke politik adalah Ketua DPD Golkar Jatim Martono dan anggota DPR RI dari Golkar Anton Prijatno.


Ia mengaku sering berbicara dengan dua orang tersebut, termasuk masalah yang dihadapi ketika tegabung dalam Senat Mahasiswa. Dari situlah, Sahat sempat menduduki posisi sebagai Ketua Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi Ubaya pada tahun 1990 silam.


Perjalanan politik anggota DPR Dapil 9 Jatim ini lantas berlanjut ke Golkar setelah memutuskan bergabung dengan partai ini sejak 1990.

 


Tiga Kali Gagal Nyaleg


Sahat diketahui beberapa kali sempat mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, namun gagal. Hal tersebut terjadi pada Pileg Jatim 1997 dan 1999 serta Pileg DPR RI 2004. 


Diketahui, Sahat baru terpilih sebagai anggota DPRD Jatim pada Pemilu 2008 mewakili daerah pemilihan (dapil) 1. 


Ia juga sempat ditunjuk sebagai Ketua Fraksi DPRD Jatim 2014-2019 bahkan berlanjut hingga menduduki kursi Wakil Ketua DPRD Jatim hingga saat ini.

 


Harta kekayaan Sahat 


Dalam LHKPN yang dilaporkan kepada KPK pada 2021, Sahat tercatat mempunyai tiga bidang tanah dan bangunan yang jika ditotal semuanya bernilai Rp7,4 miliar serta kas dan setara kas senilai Rp1,5 miliar. 


Tak hanya itu, Sahat juga menyimpan beberapa mobil mewah, salah satunya adalah Toyota Vellfire (2015) yang bernilai Rp 600 juta. 


Mobil lain yang dimilikinya, yakni Toyota Voxy (2018) senilai Rp430 juta dan Mercedes Benz E250 (2016) senilai Rp700 juta. Jika ditotal, Sahat mempunyai kekayaan sebesar Rp10,7 miliar.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved