Berita Surabaya Hari Ini
Kronologi Versi Keluarga, Penyebab Tewasnya Pelajar SMPN 37 Surabaya yang Terlibat Tawuran
Pihak keluarga mengungkap versi lain atas tewasnya Jonathan Marcel (16) pelajar kelas 3 SMPN 37 Surabaya dengan luka sobek di dada hingga punggung
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: rahadian bagus priambodo
Benar, lanjut remaja bertopi abu-abu itu, bahwa Marcel sempat menunda ajakannya karena hendak bermain dengan kelompok 'circle' pertemanan lainnya untuk 'ngonten', yang artinya, tawuran.
"Maksudnya konten, ya tawuran itu. Komunitas teman Marcel yang bikin konten itu, berbeda jauh dengan komunitas teman sekolah," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Simokerto Polrestabes Surabaya Kompol Moh Irfan mengatakan, pihaknya telah melakukan serangkaian tahapan penyelidikan atas kejadian tersebut.
Tentunya, proses penyelidikan tersebut juga melibatkan anggota Tim Inafis Polrestabes Surabaya, mengingat adanya korban jiwa.
Pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut. Bahkan, ia tak menampik bahwa sudah ada sedikitnya dua orang yang sedang menjalani penyelidikan di Mapolsek Simokerto.
Namun, ia memastikan sementara status kedua orang yang dimintai keterangan di ruang penyidik masih berstatus saksi.
Kompol Moh Irfan berjanji akan melansir perkembangan hasil penyelidikan atas kasus tersebut dalam waktu dekat.
"Sementara masih ada 2 orang (dimintai keterangan), mohon waktu," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Sabtu (9/12/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.