Berita Malang Hari Ini
Jaring Siswa Baru, Tiga Jurusan Kriya di SMKN 5 Kota Malang Membuka PPDB Offline Lebih Awal
SMKN 5 Kota Malang membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) offline lebih awal untuk tiga jurusan kriya yang ada.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - SMKN 5 Kota Malang membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) offline lebih awal untuk tiga jurusan kriya yang ada. Yaitu Kriya Kreatif Kayu, Kriya Kreatif Keramik dan Kriya Kreatif Tekstil.
Tahap pertama PPDB offline dibuka pada 22 Januari sampai 2 Februari 2024. Pada Rabu siang (31/1/2024) ada dua siswa kelas 9 SMP yang terlihat mendaftar. Syahputra, siswa kelas 9 SMPN 26 Malang mendaftar didampingi ayahnya.
"Saya ingin mendaftar di jurusan Kriya Kayu. Saya berminat kesana," jelas Putra kepada SURYAMALANG.COM.
Dikatakannya, ia ingin mendaftar setelah mendapat informasi yang diperolehnya sendiri. "Tapi masih ada berkas saya yang kurang," jawabnya.
Yang ia bawa antara lain akta kelahiran, surat kesehatan bahwa tidak buta warna. "Kayaknya nanti ada tes bakat minat," jawab Putra yang datang ke sekolah memakai seragam batik sekolahnya.
Sedangkan Afif Subhan, Wakasis SMKN 5 Malang menjelaskan adanya PPDB offline dasar pertamanya adalah juknis PPDB di tahun lalu.
Di mana ada sekolah khusus yang bisa membuka PPDB dulu yaitu SMKN 5 Malang di tiga jurusan kriya, SMANOR Sidoarjo dan SMKN 12 Surabaya.
"Kita kan sekolah basis seni. Maka ada perlakukan khusus untuk jurusan kriya kayu, tekstil dan keramik. Sebab peminatnya pada 3-4 tahun terakhir turun," papar Afif.
Maka dengan juknis tahun lalu dan pada 27 Desember 2023, sekolah berkirim surat permohonan PPFB lebih awal ke cabdin. Setelah itu dari Dindik Jatim direstui.
"Dasarnya memang dari juknis sebelumnya sudah muncul. Selama juknis itu tidak ada perubahan diregulasinya maka akan berlanjut. Sehingga masuk ke PPDB tahun ini karena khusus," papar dia.
Dikatakan, tiga jurusan itu hanya ada di SMKN 5 di Malang Raya. Bahkan jurusan Kriya Kreatif Keramik juga satu-satunya di Jatim.
Sedang Kriya Kreatif Tekstil, di Jatim hanya ada di empat atau lima SMKN. Jurusan Kriya Kayu dan Tekstil yang terdekat dari Malang ada di SMKN 12 Surabaya.
"Sejauh ini dengan adanya PPDB offline sangat membantu menjaring calon siswa baru. Sebab jika mengandalkan di PPDB online mungkin hanya mendapat separuh dari daya tampung," paparnya.
Pada tahun lalu, sekolah juga mengenalkan ke SMP dan MTs dengan tujuan agar siswa mengenal program keahlian itu dan kemudian tertarik mendaftar di PPDB.
"Bahkan sempat demo juga. Seperti di jurusan Kriya Tekstil tak hanya membatik, tapi juga mendesain, merajut, membuat kerajinan. Begitu juga kayu. Tak hanya membuat furniture tapi juga berlatih mengukir dll," jelas Afif.
Dikatakan, pendaftar akan diterima jika selama kuota belum terpenuhi dan tes kesehatan, bakat minat terpenuhi. Tes bakat dan minat diperlukan terutama dari desain. Sebab basisnya di desain, jadi tidak boleh buta warna.
"Desain kan juga harus tahu warna. Kemudian tes bebas narkoba yang bisa didapatkan dari pihak yang berhak mengeluarkan itu. Tidak bertindik, tidak bertato," ujar dia.
Sedang daya tampungnya yang diijinkan adalah dua kelas untuk per jurusan. Sedang per kelas diisi 36. Jadi pagu dua kelas 72. Jika tiga jurusan, maka daya tampungnya 226 siswa.
Data pendaftar sampai kemarin, Selasa (30/1/2024) ada 31 orang. Untuk pendaftar Kriya Kayu dan Kriya Keramik masing-masing 15 orang. Dan Kriya Tekstil satu orang.
"Yang hari ini, Rabu (31/1/2024) belum tahu," jawab dia.
Rosidi, guru Kriya Kreatif Kayu dan Rotan SMKN 5 Malang berharap adanya PPDB offline bisa memenuhi keterisian daya tampung.
"Mungkin masih ada yang belum mengetahui atau kurang informasi terkait jurusan kriya di SMKN 5. Karena kadang siswa ada yang ikut-ikutan teman saat memilih jurusan," kata dia.
Bisa juga ada kendala izin di orangtua jika anak memilih jurusan kriya.
"Kalau saya, ya Alhamdullilah masih ada siswa yang mendaftar di jurusan kriya," ujarnya.
Tapi sejauh pengamatannya sebagai guru, tidak ada siswa yang mrotol atau pindah ke jurusan lain setelah diterima di kriya.
"Sejauh ini memang karena pada siswa minatnya ada. Bahkan ada yang ikut LKS SMK," terang guru yang sudah 30 tahun mengajar ini.
Yang dipelajari di jurusan kriya kayu ada juga IT/informatika. Sedang mapel produktifnya ada empat elemen kayu, kerja ukir, finishing. Untuk kriya kreatif dan kewirausahaan juga ada mapelnya.
"Secara konsep untuk wirausaha kelak, siswa juga dibekali. Juga ada mapel pilihan untuk menambah kompetensi siswa. Misalkan siswa di craft/kerajinan ditopang dengan desain furniture. Ini mendukung karena medianya kan kayu," paparnya.
Sedang untuk magang akan dilaksanakan di kelas 12 semester enam selama enam bulan. Salah satu tempat magang di Bali, yaitu di perusahaan furniture.
Ditambahkan Afif, empat tahapan di PPDB offline untuk tiga jurusan akan selalu dievaluasi untuk melakukan aksi berikutnya. Tahap I pada 22 Januari-2 Februari 2024. Tahap II pada 12-22 Februari 2024, tahap III pada 18-28 Maret 2024 dan tahap 4 pada 22-26 April 2024.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.