Berita Tulungagung Hari Ini
Cara Pemkab Tulungagung Memuliakan Prasasti Lawadan dari Raja Daha Tahun 1205 Masehi
Prasasti Lawadan berangka tahun 1205 Masehi dari Kertajaya, raja terakhir Daha, untuk warga Thani Lawadan, kini bagian dari Tulungagung.
Penulis: David Yohanes | Editor: Yuli A
Pada bagian bawah terdapat tonjolan persegi selebar 30 cm yang diduga semacam pasak yang ditancapkan pada batu pasangan di bawahnya.
Sedangkan aksarta dalam Prasasti Lawadan memakai aksara Kawi atau Jawa Kuno periode Jawa Timur awal.
Kondisi aksara pada prasasti sudah banyak yang kabur karena sudah aus.
Berdasarkan pengamatan, terlihat pahatan hurufnya cukup rapi. Huruf terpahat pada batu prasasti membentuk pahatan ke dalam.
Ukuran rata-rata huruf sekitar 1 cm dan kelebaran huruf yang paling lebar sekitar 1,5 cm. Jumlah baris pada bagian depan prasati sebanyak 30 baris, sedangkan pada bagian belakang terdapat sebanyak 28 baris.
Lancana yang ada pada prasasti sudah tidak terlihat lagi karena batu prasasti sudah aus, tapi masih terlihat lokasi penggambaran lencananya, yaitu berupa bulatan dengan diameter sekitar 25 cm secara vertikal dan 29 cm secara horizontal.
Pemkab Tulungagung Butuh Rp 16 Miliar dari BTT Pemprov Jatim Untuk Pemulihan Jalan dan Jembatan |
![]() |
---|
FAKTA Hutan Berubah Jadi Ladang Jagung, jadi Sumber Ancaman Bencana Alam di Tulungagung Selatan |
![]() |
---|
Pesepeda Tampil di Hell2Man, Taklukan Rute Pegunungan Waduk Wonorejo Tulungagung - Kecamatan Sendang |
![]() |
---|
Memperbaiki Data Dari Desa, BPS dan Pemkab Tulungagung Mencanangkan Desa Cinta Statistik |
![]() |
---|
Banjir di Tulungagung, Banyak Sepeda Motor Mogok Terjebak di Simpang Orari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.