Berita Malang Hari Ini

Maba Pascasarjana UB Malang Didominasi Anak Muda Jalur Fast Track

Mahasiswa baru (Maba) Pascasarjana Universitas Brawijaya (UB) Malang didominasi oleh anak-anak muda dari jalur fast track

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
Suasana ORDIK mahasiswa baru pascasarjana Universitas Brawijaya, Rabu (21/8/2024). 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Mahasiswa baru (Maba) Pascasarjana Universitas Brawijaya (UB) Malang didominasi oleh anak-anak muda dari jalur fast track.

Jumlahnya cukup banyak. Mereka umumnya sedang mengerjakan skripsi dan langsung melanjutkan S2 di UB.

Saat ini maba pascasarjana sedang menjalani kegiatan Orientasi Pendidikan dan Kemahasiswaan (ORDIK), Rabu (21/8/2024).

"Karena mereka masih muda,  harapannya akan mempercepat ketersediaan SDM yang berkualitas di Indonesia. Mahasiswa yang fast track ini mereka semua dari UB," jelas Rektor UB, Prof Widodo kepada SURYAMALANG.COM, di sela ORDIK maba pascasarjana di Samanta Krida UB.

DikatakanNYA, untuk jalur fast track, UB masih belum menerima dari perguruan tinggi yang lain.

Dengan melanjutkan ke S2, maka masih open job. Bisa  masuk ke entrepreneur atau sektor birokrat, akademisi, perusahaan.

Ditambahkan Wakil Rektor Bidang Akademik (WR 1), Prof Dr Imam Santoso, untuk mahasiswa baru pascasarjana 2024 ini, dari program fast track itu yang cukup banyak, ada 285.

"Fast track itu artinya mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan S1 di semester 7, sedang proses menyelesaikan skripsi dan sekaligus kuliah S2. Sehingga kuliah 1 tahun selesai, kemudian 1 tahun lagi akan selesai S2 nya," jawab Imam Santoso. Tahun ini jumlah maba pascasarjana ada 1692 orang.

"Secara general, ada peningkatan dari sisi jumlah fast track. Ini artinya mahasiswa kami sudah berfikir bahwa ke depannya pendidikan pascasarjana menjadi penting bagi karir mereka," sambungnya.

Kemudian disusul dengan maba dari program Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU). Program itu dari sarjana ke doktor.

"Jadi lulus sarjana, menyelesaikan gelar master kemudian langsung lanjut mengambil doktor."

"Jumlahnya juga cukup banyak. Kalau dilihat per fakultas, untuk Fakultas Ekonomi ada sebanyak 256 mahasiswa, dari program doktornya 58, magister nya 158," tambah dia.

Sedangkan terbanyak kedua di  Fakultas Hukum  Jumlah doktornya 19, jumlah magisternya ada 137, totalnya 156.

Sedang untuk program internasional, UB memberikan beasiswa secara kompetitif. Selain beasiswa dari universitas juga ada fakultas yang memberikan. Jadi skema beasiswanya ada dua.

Dari UB, beasiswanya untuk 18 orang. Sedang dari fakultas mungkin bisa sampai 30 an orang. Saat ini mabanya dari 20 an negara yang daftar. Seperti dari Palestina, Sudan, pokoknya daerah Timur Tengah.

Pemateri di ORDIK antara lain Harianto Solichin, selaku Komisaris Menara Syariah di PIK 2, Jakarta.

"Harapan memberikan modal untuk pengembangan bisnis syariah di Indonesia dan juga mengembangkan jiwa entrepreneur bagi mahasiswa baru pasca sarjana di UB ini," tandas Rektor UB.

Prodi baru di Sekolah Pascasarjana UB adalah S2 dan S3 Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan. 

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved