Berita Surabaya Hari Ini
Kronologi 2 Polisi di Surabaya Tangkap Warga Judol Tapi Suruh Bayar Rp 20 Juta, Dilaporkan ke Propam
Kronologi 2 polisi di Surabaya tangkap warga judol tapi suruh bayar Rp 20 juta, pihak keluarga takut dilaporkan ke Propam.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Rizal melanjutkan, selang satu minggu kemudian, tepatnya 30 Juli, polisi HP mendatangi MH saat sedang jualan di Jalan Pahlawan samping Sekolah Stella Maris, Surabaya.
HP saat itu datang mengatakan Maskur butuh dibesuk MH.
Setelah dagang, MH bergegas berangkat menuju polsek.
Namun, saat tiba di sana, MH justru dilarang petugas piket membesuk suaminya.
Kata petugas, waktu besuk sudah tutup.
Baca juga: Ayah Baim Cilik Mendadak Transfer Uang Setelah Viral, Pernah Pecat Sopir Gara-gara Bantu Anaknya
Ketika MH berjalan keluar polsek sekitaran area halaman bertemu penyidik inisial AF.
"Penyidik AF tersebut diduga melakukan intimidasi ke ibu MH. Karena ada kabar penangkapan dan Rp20 juta tersebar. Bahkan AF juga mengatakan siap lepas seragam," ucap Rizal.
MH mengaku kepada Rizal tidak tahu maksud kata-kata siap lepas seragam.
Namun, kata Rizal, AF melontarkan omongan tersebut ketika bertanya mengapa penangkapan Maskur bisa terancam.
Dilaporkan ke Prompam
Merasa terancam, MH lalu melaporkan HP dan AS ke Propam Polda Jawa Timur.
Kapolsek Pabean Cantikan, AKP Teddy Tridani, belum menjawab saat dihubungi melalui telepon.
Saat didatangi langsung ke kantornya, ada seorang yang mengaku sebagai Asisten Pribadi (Aspri) Kapolsek melarang bertemu sebelum ada janji.
Baca juga: Pengadaan 7 Mobil Ambulans Selevel Alphard Dinkes Kabupaten Malang Disorot, Sejak 2022 BPKB Molor

Begitu juga, Kabid Propam Polda Jatim Kombes Pol Iman Setiawan.
Meski awalnya merespon panggilan telepon, namun saat ditanya Iman tidak memberikan jawaban dan tiba-tiba mematikan telepon.
Sementara itu, Propam Polres Pelabuhan Tanjung mengarahkan ke humas ketika diminta penjelasan kasusnya.
Kasi Humas Iptu Suroto lantas mengatakan, aduan pelapor sedang diproses.
"Sudah ditangani dan ditindaklanjuti," tandas Suroto.
judi online
judol
polisi di Surabaya
Surabaya
Polsek Pabean Cantikan
Jalan Gili
Pabean
ViralLokal
suryamalang
JANGAN KAGET! Jadi Wali Kota/Bupati Butuh Modal 70 Miliar, Jadi Gubernur Butuh Modal 1,7 Triliun |
![]() |
---|
Universitas Ciputra Surabaya Kukuhkan Guru Besar Bidang Transformasi Keuangan Digital |
![]() |
---|
Rumah Sakit Baru Pemkot Surabaya RSUD Eka Candrarini Diresmikan, Layanan Unggulan Bagi Ibu dan Anak |
![]() |
---|
Pemprov Jatim Distribusikan PLTS ke Sekolah, Ajak Gunakan Green Energy |
![]() |
---|
Kesenjangan dan Lemahnya Inovasi Pendidikan Masih Jadi PR Besar di Jatim, Anggaran 2024 Justru Turun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.